Ini Perbedaan KUR Mikro dan KUR Kecil BRI, Manakah Pinjaman yang Cocok untuk Para Pelaku Usaha?

perbedaan kur mikro dan kur kecil bri-ist- bri-radarindramayu.id
RADARINDRAMAYU.ID - Perbedaan KUR Mikro dan KUR Kecil BRI, yang mana yang paling cocok untuk pelaku usaha?
Bank Rakyat Indonesia (BRI) menawarkan dua jenis Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang dirancang untuk mendukung para pelaku usaha dalam mengembangkan bisnis mereka: KUR Mikro BRI dan KUR Kecil BRI.
Kedua produk pinjaman ini memiliki karakteristik yang berbeda, disesuaikan dengan kebutuhan dan skala usaha masing-masing debitur.
Dengan memahami perbedaan antara keduanya, pelaku usaha dapat menentukan pilihan pinjaman yang paling sesuai untuk mendukung pertumbuhan bisnis mereka.
BACA JUGA:Nominal Nyata dan Terbukti Bayar! Klaim Amplop Berisi Saldo DANA Sebesar Rp250.000, Link DANA Kaget Hari Ini
KUR Mikro BRI 2025
KUR Mikro BRI ditujukan bagi individu yang memiliki usaha produktif dan layak, yang telah beroperasi aktif minimal selama 6 bulan.
Pinjaman ini dapat digunakan sebagai Kredit Modal Kerja (KMK) atau Kredit Investasi (KI), dengan plafon pinjaman maksimum hingga Rp100 juta per debitur.
Suku bunga yang ditawarkan adalah 6% efektif per tahun, tanpa biaya administrasi dan provisi, sehingga memberikan keringanan bagi pelaku usaha kecil.
BACA JUGA:Bukan Lagi Underdog! Indonesia Peringkat Ke-6 Timnas Termahal di Asia, Lampaui Australia dan Arab Saudi
Syarat Pengajuan KUR Mikro BRI 2025:
Debitur merupakan individu atau perorangan.
Memiliki usaha produktif dan layak yang telah berjalan aktif minimal 6 bulan.
Tidak sedang menerima kredit dari perbankan, kecuali kredit konsumtif seperti KPR, KKB, atau kartu kredit.
Melampirkan dokumen identitas seperti KTP, Kartu Keluarga (KK), dan surat izin usaha.
Masa Pinjaman:
Kredit Modal Kerja (KMK): Maksimal 3 tahun.
Kredit Investasi (KI): Maksimal 5 tahun.
BACA JUGA:Formasi Tim dan Pembalap Yamaha di Balapan Nasional 2025, Tim Satelit Yamaha Tampil di ARRC
KUR Kecil BRI 2025
Untuk pelaku usaha dengan skala yang lebih besar, BRI menawarkan KUR Kecil BRI. Pinjaman ini juga dapat digunakan sebagai Kredit Modal Kerja (KMK) atau Kredit Investasi (KI), dengan plafon pinjaman yang lebih tinggi, yaitu antara Rp50 juta hingga Rp500 juta per debitur.
Suku bunga yang ditawarkan tetap kompetitif di angka 6% efektif per tahun. Namun, berbeda dengan KUR Mikro, KUR Kecil memerlukan agunan sesuai dengan peraturan Bank BRI.
Syarat Pengajuan KUR Kecil BRI 2025:
Debitur memiliki usaha produktif dan layak.
Tidak sedang menerima kredit dari perbankan, kecuali kredit konsumtif seperti KPR, KKB, atau kartu kredit.
Usaha telah berjalan aktif minimal 6 bulan.
Memiliki Surat Izin Usaha Mikro dan Kecil (IUMK) atau surat izin usaha lainnya yang dapat dipersamakan.
BACA JUGA:Tambah Emil Audero Cs, Market Value Timnas Indonesia Masuk 10 Besar Termahal di Asia Kalahkan Australia!
Masa Pinjaman:
Kredit Modal Kerja (KMK): Maksimal 4 tahun.
Kredit Investasi (KI): Maksimal 5 tahun.
Manfaat KUR BRI 2025 bagi UMKM
Program KUR BRI 2025 dirancang untuk memberikan akses permodalan yang lebih mudah bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia.
Dengan suku bunga yang kompetitif dan bebas biaya administrasi, program ini diharapkan dapat meringankan beban finansial pelaku usaha.
Selain itu, plafon pinjaman yang variatif memungkinkan debitur memilih jenis pinjaman yang sesuai dengan kebutuhan dan kapasitas usaha mereka.
BRI juga memberikan kemudahan dalam proses pengajuan, dengan persyaratan dan dokumen yang tidak terlalu rumit.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: