Inilah Rincian Tabel Cicilan KUR Mandiri 2025 Limit Tertinggi Rp500 Juta, Tenor 5 Tahun Angsuran Ringan

RADARINDRAMAYU.ID - Kredit Usaha Rakyat (KUR) merupakan program pembiayaan yang disediakan pemerintah untuk membantu pelaku Usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) mendapatkan modal Usaha dengan mudah.

Keunggulan utama program ini adalah tanpa agunan tambahan dan suku bunga yang jauh lebih ringan dibandingkan pinjaman konvensional.

Sebagai salah satu bank penyalur, Bank Mandiri menawarkan KUR hingga Rp500 juta bagi UMKM yang memenuhi syarat.

Jika Anda berencana mengajukan KUR Mandiri di tahun 2025, simak informasi penting mengenai jenis pinjaman, suku bunga, dan simulasi cicilan berikut ini.

BACA JUGA: THR DANA KAGET! Klik Link & Klaim Saldo Gratis hingga Rp500.000, Langsung Cair, Klik DIsini Sekarang juga!

Jenis-Jenis KUR Mandiri dan Persyaratannya

Bank Mandiri menyediakan beberapa kategori KUR dengan limit pinjaman, suku bunga, serta syarat yang berbeda. Berikut pilihannya:

• KUR Super Mikro: Pinjaman hingga Rp10 juta, bunga 3% per tahun.
• KUR Mikro: Pinjaman Rp10 juta – Rp100 juta, bunga 6% per tahun untuk peminjam pertama kali.
• KUR Kecil: Pinjaman Rp100 juta – Rp500 juta, bunga 6% per tahun.
• KUR PMI (Pekerja Migran Indonesia): Pinjaman khusus bagi calon pekerja migran dengan bunga 6% per tahun.
• KUR Khusus: Limit pinjaman disesuaikan dengan kebutuhan dan kebijakan bank.

Simulasi Cicilan KUR Mandiri 2025

Untuk pinjaman Rp500 juta melalui KUR Kecil, Bank Mandiri menawarkan suku bunga 6% per tahun dengan tenor fleksibel hingga 5 tahun. Berikut perkiraan angsuran bulanannya:

• Tenor 1 Tahun (12 Bulan): Cicilan Rp43.033.200 per bulan
• Tenor 2 Tahun (24 Bulan): Cicilan Rp21.516.600 per bulan
• Tenor 3 Tahun (36 Bulan): Cicilan Rp14.344.400 per bulan
• Tenor 4 Tahun (48 Bulan): Cicilan Rp10.758.300 per bulan
• Tenor 5 Tahun (60 Bulan): Cicilan Rp8.606.640 per bulan

Ketentuan dan Syarat Pengajuan KUR Mandiri

Suku Bunga: 6% efektif per tahun untuk peminjam pertama kali.

Jangka Waktu: Hingga 5 tahun, tergantung jenis KUR yang dipilih.

Agunan: Jaminan utama berupa usaha yang dibiayai. Agunan tambahan bisa berupa tanah, bangunan, atau kendaraan (sesuai kebijakan bank).

Persyaratan Umum: Peminjam wajib memiliki usaha yang produktif dan layak. Untuk jenis tertentu, seperti KUR Super Mikro dan KUR PMI, tidak memerlukan agunan tambahan.

Sumber: