Festival Ramadan Reang 2025 Resmi Dibuka, Bupati Indramayu Harapkan Peningkatan Ekonomi Syariah
Bupati Indramayu Lucky Hakim berserta jajaran Bank Indonesia wilayah Cirebon, saat hendak mengunjungi stan bazar dalam Festival Ramadan Reang, Sabtu (15/3/2025). --radarindramayu.id
RADARINDRAMAYU.ID – Festival Ramadan Reang 2025 dengan tema "Harmoni Religi dalam Menumbuhkan Semangat Ekonomi Syariah" resmi dibuka oleh Bupati Indramayu, Lucky Hakim, Sabtu, 15 Maret 2025, di halaman Masjid Agung Indramayu.
Festival ini berlangsung dari 14 hingga 22 Maret 2025 dan menghadirkan berbagai kegiatan yang menggabungkan aspek keagamaan, ekonomi kreatif, serta kebersamaan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat berbasis ekonomi syariah.
Kegiatan yang digelar pada sore hari tersebut mendapat sambutan antusias dari masyarakat Indramayu dan sekitarnya.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Cirebon, Jajang Hermawan, yang turut hadir dalam pembukaan festival, menyampaikan apresiasi terhadap upaya pemerintah daerah dalam mendorong pertumbuhan ekonomi syariah.
"Alhamdulillah, kita mayoritas negara muslim yang memiliki potensi besar dalam industri halal. BI bersama pemerintah dan berbagai pihak terus mendorong pertumbuhan ekonomi syariah melalui festival seperti ini."
BACA JUGA:Rincian Simulasi Pinjaman Non KUR Bank Mandiri 100 Juta, Cek Cara untuk Pengajuan Pinjaman
Festival ini tidak hanya mencakup bazar UMKM, tetapi juga edukasi ekonomi syariah serta acara keagamaan."
"Terima kasih kepada jajaran Pemkab Indramayu atas dukungan dan kerja sama dalam penyelenggaraan acara ini," ujar Jajang Hermawan dalam sambutannya.
Festival Ramadan Reang 2025 menjadi istimewa karena Kabupaten Indramayu terpilih sebagai tuan rumah untuk seluruh wilayah Ciayumajakuning, yang mencakup Cirebon, Kuningan, dan Majalengka.
Dikatakan Jajang, festival ini bukan hanya sekadar ajang perayaan bulan suci Ramadan, namun juga merupakan sarana untuk mempromosikan dan memperkenalkan ekonomi berbasis syariah kepada masyarakat.
Bupati Indramayu, Lucky Hakim, dalam sambutannya menekankan pentingnya festival ini bagi kemajuan ekonomi daerah.
"Indramayu beruntung, kemarin ada acara dari Pegadaian, sekarang dari BI. Orang Indramayu senang keramaian, dan ini membawa perputaran ekonomi serta kegiatan keagamaan."
"Ini adalah keberuntungan bagi kami. Semoga festival ini bisa terus memotivasi dan mengedukasi masyarakat tentang ekonomi berbasis syariah."
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
