Belum Move On Dari Mantan Klub? Emil Audero Lakukan Blunder Saat Lawan Sampdoria! Hasil Akhir Skor 1-1!

Emil Audero lakukan blunder saat lawan Sampdoria-@emil_audero-radarindramayu.id
RADARINDRAMAYU.ID - Dalam laga yang berlangsung di markas Palermo, Emil Audero kembali menjadi sorotan meskipun prestasinya selama bersama klub belum pernah mengalami kekalahan.
Pertandingan melawan Sampdoria yang berlangsung sengit pada pekan ini menyuguhkan momen kontroversial di menit-menit awal yang langsung mengundang perhatian publik.
Dalam 45 detik pertama pertandingan, Audero melakukan blunder fatal yang mengubah irama permainan.
Kesalahan passingnya dimanfaatkan oleh pemain Sampdoria, Massimo Coda, yang langsung mencatatkan gol pembuka bagi lawan.
Momen ini seolah membangkitkan kenangan pahit masa lalu yang pernah menjadi bagian dari perjalanan karier Emil Audero bersama Sampdoria yang ia bela selama 5 tahun dari tahun 2018-2023.
Meski begitu, penampilan Audero tidak sepenuhnya negatif. Setelah kekeliruan di menit awal, ia berhasil menebus kesalahan tersebut dengan penampilan gemilang di bawah mistar gawang.
Dalam sisa pertandingan, sang kiper melakukan empat kali penyelamatan penting yang membantu timnya menghindari kekalahan.
Dengan rating keseluruhan 6,6, meskipun mendapat sorotan karena kesalahan awal, kontribusinya di babak kedua menunjukkan determinasi dan keahlian yang selama ini membuatnya andalan di Palermo.
BACA JUGA:Begini Cara Pinjam Uang di Shopee untuk Pemula, Solusi Cepat Saat Butuh Dana Mendesak
Keberhasilan ini menegaskan bahwa meskipun terjadi insiden yang kurang beruntung, konsistensi Audero selama 5 pertandingan terakhir bersama Palermo tetap tak terbantahkan.
Tak hanya soal performa individu, laga ini juga memperlihatkan dinamika tim yang solid. Palermo, meski sempat tertinggal lebih dulu, mampu bangkit dengan cepat.
Pada menit ke-40, tim berhasil menyamakan kedudukan lewat gol dari Joel Pohjanpalo yang memanfaatkan beberapa peluang di lini depan.
Gol tersebut datang sebagai respons strategis dari tim pelatih, yang kemudian mengatur formasi agar kepercayaan diri kembali terpancar di lapangan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: