Tiru Langkah Indonesia! WHO Puji Program Cek Kesehatan Gratis, Ajak Negara Lain Lakukan Hal yang Sama

Tiru Langkah Indonesia! WHO Puji Program Cek Kesehatan Gratis, Ajak Negara Lain Lakukan Hal yang Sama

WHO memuji Program CKG Indonesia yang fokus pada deteksi penyakit dini - canva - radarindramayu.id

RADARINDRAMAYU.ID - Pemerintah Indonesia resmi meluncurkan Program Cek Kesehatan Gratis (CKG) sebagai bentuk perhatian terhadap kesehatan masyarakat.

Program ini dimulai pada 10 Februari 2025 dan menjadi kado ulang tahun bagi rakyat Indonesia untuk cek kesehatan gratis.

Fokus utama dari program ini adalah meningkatkan kesadaran kesehatan dan mendorong deteksi dini penyakit yang dapat dicegah, sehingga mengurangi risiko komplikasi di masa mendatang.

Peluncuran CKG mendapat apresiasi dari Direktur Jenderal WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus. Menurutnya, langkah ini merupakan upaya preventif yang efektif dalam meningkatkan peluang kesembuhan bagi penderita penyakit serius.

BACA JUGA:Daftar Negara Paling Ramah Lingkungan 2024: Siapa yang Berada di Urutan Teratas dan Terbawah?

"Kesehatan adalah hadiah terbaik bagi semua warga negara," tulisnya dalam akun X @DrTedros. Ia juga mendorong negara lain untuk meniru langkah Indonesia dalam deteksi dini dan pencegahan penyakit.

Program CKG mencakup berbagai layanan pemeriksaan kesehatan yang disesuaikan dengan siklus hidup masyarakat.

Ada tiga jenis utama yang diterapkan, yaitu CKG ulang tahun, CKG sekolah, dan CKG khusus untuk ibu hamil serta balita.

CKG ulang tahun ditujukan bagi anak usia 0-6 tahun serta masyarakat berusia 18 tahun ke atas. Pemeriksaan dilakukan di Puskesmas dan klinik yang telah bekerja sama dengan pemerintah.

BACA JUGA:Healing! Tren Perjalanan Wisatawan Nasional ke Luar Negeri Meningkat pada 2024 Pasca Pandemi Covid 2019

Setiap warga bisa mengakses layanan ini dalam rentang 30 hari setelah hari ulang tahun mereka, sehingga memberikan fleksibilitas lebih besar dalam mendapatkan pemeriksaan kesehatan.

Selain itu, CKG sekolah akan dilaksanakan mulai Juli 2025, bertepatan dengan tahun ajaran baru. Program ini menyasar anak-anak berusia 7-17 tahun yang sedang menempuh pendidikan di sekolah.

Tujuannya adalah memastikan kesehatan generasi muda agar mereka bisa tumbuh dan belajar dengan kondisi fisik yang optimal.

CKG khusus juga diperuntukkan bagi ibu hamil dan balita, dengan pemeriksaan dilakukan di Puskesmas serta Posyandu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: