Bukan Hanya Suriname! Ada Juga Keturunan Jawa di Kaledonia Baru dan Ini Kisah Perjalanan Hidupnya!
Tidak hanya di Suriname, Keturunan Jawa di Kaledonia Baru adalah bagian dari sejarah migrasi - ai - radarindramayu.id
BACA JUGA:Seorang Pria Ditemukan Meninggal Dunia di Dapur Rumahnya, Gantung Diri dan Jasad Sudah Membusuk!
Bahkan, lahir sebuah bentuk bahasa baru yang disebut "Bahasa Jawa Kaledonia Baru," yang merupakan hasil dari perpaduan bahasa Jawa dengan bahasa Prancis.
Keberadaan komunitas Jawa di Kaledonia Baru juga tercermin dalam berbagai kegiatan budaya yang masih mereka pertahankan.
Persatuan Masyarakat Indonesia dan Keturunannya (PMIK) berperan dalam menjaga tradisi leluhur melalui berbagai kursus dan pelatihan, seperti bahasa Jawa, gamelan, angklung, membatik, serta memasak makanan khas Indonesia.
Selain itu, terdapat tugu khusus di Kota La Foa yang menjadi simbol kedatangan pekerja Jawa ke wilayah tersebut. Saat ini, diaspora Jawa di Kaledonia Baru telah menjadi bagian integral dari masyarakat setempat.
BACA JUGA:KUR BRI 2025 Dibuka, Limit Pinjaman Hingga Rp500 Juta dengan Bunga Cuma 6 Persen Per Tahun
Meskipun mengalami banyak tantangan dalam mempertahankan identitas budaya, mereka tetap menjaga warisan leluhur melalui bahasa, seni, dan tradisi.
Keberadaan mereka menjadi bukti bahwa sejarah migrasi tidak hanya membawa perubahan demografi, tetapi juga memperkaya budaya suatu wilayah.
Kisah keturunan Jawa di Kaledonia Baru adalah bagian dari sejarah panjang perantauan orang Jawa di berbagai belahan dunia, yang terus berkembang dan beradaptasi seiring waktu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
