Pandangan Alex Pastoor Terhadap Masa Depan Timnas Indonesia, 'Gausah Muluk-Muluk, yang Penting Menang!'

Pandangan Alex Pastoor Terhadap Masa Depan Timnas Indonesia, 'Gausah Muluk-Muluk, yang Penting Menang!'

Pandangan Alex Pastoor Terhadap Masa Depan Timnas Indonesia, 'Gausah Muluk-Muluk, yang Penting Menang!'-IG : @pemainketurunan.id-radarindramayu.id

Dalam sepak bola, formasi sering kali menjadi bahan perdebatan. Banyak yang menganggap formasi tertentu sebagai tanda dari pendekatan menyerang atau bertahan. Namun, bagi Pastoor, hal itu tidak sesederhana itu.

"Yang aku takutkan, ketika kamu bermain 5-3-2 selalu dianggap formasi yang defensif. Tapi semua itu tergantung bagaimana kamu menerapkannya."

BACA JUGA:Inilah 6 Pemain Keturunan Grade A yang Berpotensi untuk Naturalisasi Kedepan, Potensi Bela Kualifikasi Pildun

Pernyataan ini menegaskan bahwa formasi hanyalah angka di atas kertas. Yang lebih penting adalah bagaimana para pemain menerapkannya di lapangan.

Sebuah tim dengan formasi 5-3-2 bisa saja tampil sangat menyerang jika memiliki transisi permainan yang cepat dan agresif dalam menyerang, sementara tim dengan formasi 4-3-3 tetap bisa bermain bertahan jika lebih mengutamakan disiplin dalam bertahan dan serangan balik.

"Its About Winning, Not How You Win," tutupnya.

Dari semua pernyataannya, terlihat bahwa Alex Pastoor adalah pelatih dengan filosofi pragmatis.

BACA JUGA:Dedi Mulyadi Ungkap Utang Rp 3,4 Triliun untuk Infrastruktur Jabar, Termasuk Pembangunan Masjid Al Jabbar

Ia tidak terpaku pada satu gaya permainan tertentu, tetapi lebih fokus pada bagaimana cara memenangkan pertandingan dengan strategi yang paling efektif.

Filosofi ini sejalan dengan beberapa pelatih ternama yang mengutamakan hasil akhir daripada estetika permainan, seperti José Mourinho dan Diego Simeone.

Pendekatan Pastoor ini juga bisa menjadi inspirasi bagi banyak pelatih dan pemain bahwa dalam sepak bola, yang terpenting adalah hasil akhir.

Meskipun cara bermain yang indah sering kali dipuji, pada akhirnya kemenanganlah yang menentukan kesuksesan sebuah tim.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: