Cegah DBD, Blok Rengaspayung Di-Fogging

Cegah DBD, Blok Rengaspayung Di-Fogging

INDRAMAYU - Pasca pengurasan Saluran Pembuangan Air Limbah (SPAL) di seluruh Blok Rengaspayung, Pemdes Kertasemaya mulai mem-fogging secara masal di seluruh blok di dua RT yakni RT 09 dan RT 10 RW 05, Kamis (9/7). Sekdes Kertasemaya, Widy menjelaskan untuk penanganan penyakit Deman Berdarah Dangue (DBD), pemerintah desa telah melaksanakan langkah-langkah pencegahan penyebaran, yang difokuskan pada satu titik Blok Rengaspayung. Hal itu mengingat Blok Rengaspayung ada dua RT dan SPAL merupakan buangan air dari jalan jalan pantura. \"Kita penanganan DBD terlebih dulu difokuskan di Blok Rengaspayung dua RT, 09 dan 10, karena sudah ada warga kami yang terjangkit. Kita tidak ingin DBD kembali menjangkit warga dan semakin meluas. Hari ini (kemarin, red) kami pemdes melakukan fogging secara secara menyeluruh, sebelumnya pengurasan SPAL,\" ujarnya. Fogging yang berlangsung selama 4 jam ini, 3 petugas secara detail melakukan pengasapan di tempat-tempat yang diprediksi menjadi sarang jentik-jentik nyamuk pembawa penyakit DBD. Begitu juga rumah-rumah warga tidak lepas dari sasaran petugas. \"Semua rumah warga di-fogging. Kita juga melibatkan petugas dari Promkes Kertasemaya ikut serta mendampingi petugas dan pemerintah desa, menyosialisasikan kepada masyarakat bahaya dari penyakit DBD,\" ujarnya. Sementara itu, Kuwu Kertasemaya Novanita mengatakan, langkah pencegahan DBD telah menjadi program prioritas, selain pencegahan pandemi Covid-19. Lewat langkah pencegahan perkembangan nyamuk dengan pengurasan SPAL secara rutin dan fogging secara masif setiap minggu. \"Minggu depan akan fogging lagi, sampai perkembangan penyakit DBD terputus. Tetapi fogging dan pengurasan SPAL bukan menjadi langkah satu-satu dalam mencegah DBD, paling utama bagaimana peran serta masyarakat menjaga kebersihan lingkungan. Ikuti anjuran pemdes dan petugas kesehatan, yakni gerakan masyarakat sehat (germas). Masyarakat yang peduli terhadap kebersihan lingkungannya,\" ujarnya. (oni)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: