Menurut Survey, 82 Persen Masyarakat Indonesia Setuju dengan Kebijakan Naturalisasi Pemain Diaspora Timnas ID

Pemain yang sudah terbiasa dengan kompetisi tingkat tinggi di liga Eropa dapat memberikan dampak yang signifikan bagi performa Timnas Indonesia, baik dalam hal teknik maupun mentalitas bermain.

Transfer Knowledge: Alasan Utama Dukungan

Salah satu alasan terbesar yang diungkapkan oleh para responden yang mendukung kebijakan ini adalah kontribusi dalam transfer knowledge dan pengalaman.

BACA JUGA:Wonderkid Belgia Terbuka Bela Indonesia, Robin Mirisola Striker Jong Genk Belum Dilirik PSSI

Sebanyak 45% responden yang mendukung menyatakan bahwa hal ini adalah alasan utama mereka.

Pemain diaspora yang memiliki pengalaman bertanding di liga-liga besar Eropa tentu memiliki wawasan dan kemampuan teknis yang lebih baik, yang bisa dibagikan kepada pemain lokal.

Selain itu, pemain diaspora yang lebih berpengalaman juga dapat membantu membentuk mentalitas juara yang diperlukan dalam timnas.

Pengalaman internasional mereka bisa menjadi pelajaran berharga dalam menghadapi lawan-lawan kuat di kompetisi dunia.

BACA JUGA:Ole Romeny Nyaris Cetak Gol Saat Debut Bersama Oxford United, Pelatih Gary Rowett: Dia Kurang Beruntung

Kritik dan Tantangan Kebijakan Naturalisasi

Meskipun kebijakan naturalisasi mendapatkan dukungan yang besar, tidak sedikit juga yang mengkritik langkah ini.

Beberapa pihak merasa bahwa peluang pemain lokal untuk membela Timnas Indonesia bisa tergerus oleh kebijakan ini.

Sebagian kecil responden, sekitar 6,2%, menyatakan ketidaksetujuannya terhadap kebijakan ini, dengan alasan bahwa kebijakan ini dapat menghambat perkembangan pemain lokal.

Menurut mereka, jika terlalu banyak pemain diaspora yang masuk ke dalam tim, pemain-pemain lokal yang telah lama berjuang di kompetisi domestik akan kehilangan kesempatan untuk unjuk gigi di level internasional.

Kekhawatiran ini tentu saja menjadi tantangan besar bagi PSSI, yang perlu menjaga keseimbangan antara memperkuat Timnas dengan tetap memberikan ruang bagi pemain-pemain muda lokal.

Sumber: