Pernah Jadi Rival di Inggris! Patrick Kluivert Ternyata Punya Kenangan Dengan Pelatih Australia!

Pernah Jadi Rival di Inggris! Patrick Kluivert Ternyata Punya Kenangan Dengan Pelatih Australia!

Kisah unik Patrick Kluivert dan pelatih Timnas [email protected]

RADARINDRAMAYU.ID - Dunia sepak bola kembali dikejutkan dengan cerita menarik yang melibatkan dua nama besar di dunia pelatih saat ini, yaitu Patrick Kluivert dan Tony Popovic.

Keduanya kini berada di jalur yang sangat berbeda dibandingkan saat mereka pertama kali bertemu di Liga Premier Inggris lebih dari dua dekade lalu.

Kluivert, yang kini menjadi pelatih Timnas Indonesia, dan Popovic, pelatih timnas Australia, ternyata pernah terlibat dalam persaingan sengit di lapangan hijau saat masih menjadi pemain.

21 tahun yang lalu, pada musim 2003/2004, Patrick Kluivert memperkuat Newcastle United, sementara Tony Popovic berada di Crystal Palace.

BACA JUGA:Tristan Dekker Jadi Sorotan, Bek VPS Finlandia Ini Punya Keturunan Indonesia Asal Surabaya!

Keduanya bertemu dalam sebuah pertandingan yang sangat berkesan di Premier League.

Pertandingan yang berlangsung pada 21 Maret 2004 itu dimenangkan oleh Newcastle United dengan skor 2-0.

Kluivert sendiri turut menyumbangkan satu gol dalam kemenangan tersebut.

Kedua pemain ini, yang kini sudah bertransformasi menjadi pelatih, tidak hanya terlibat dalam kompetisi sengit di lapangan pada masa itu, tetapi mereka juga memiliki kenangan masing-masing dari pertemuan tersebut.

BACA JUGA:Pelatih Asal Indonesia: Yusup Prasetiyo Resmi Jadi Asisten Pelatih di FC Abdysh-Ata Kirgizstan

Meski waktu telah berlalu, fakta bahwa keduanya kini kembali berada di jalur yang sama sebagai pelatih timnas negara masing-masing memberi nuansa nostalgia yang sangat menarik.

Pada Maret 2025, tepatnya setelah 21 tahun, Kluivert dan Popovic akan kembali bertemu, namun kali ini bukan sebagai lawan di lapangan, melainkan sebagai pelatih yang memimpin timnas Indonesia dan Australia dalam persiapan menuju Piala Dunia 2026.

Keduanya kini memiliki peran yang lebih besar dari sekadar pemain di lapangan.

Mereka bertanggung jawab untuk membentuk tim yang akan bersaing di pentas sepak bola dunia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: