Funfact Indonesia VS Australia, Bakal Ada Reuni Mantan EPL, Patrick Kluivert Kontra Tony Popovic
Patrick Kluivert akan beradu teknik dengan Tony Popovic sebagai mantan pemain Premier League. -Kolase Gambar / Snapseed-radarindramayu.id
RADARINDRAMAYU.ID - Ternyata, laga Indonesia VS Australia akan menjadi reuni yang tak terelakkan bagi mantan pemain English Premier League atau EPL.
Bukan dalam konteks antar pemain, yakni antar pelatih yang nanti akan beradu mekanik, yakni Patrick Kluivert (garuda) dan Tony Popovic (kanguru) .
Jadi, laga lanjutan di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, antara Indonesia kontra Australia, terdapat funfact dan sisi menarik yang patut diulas.
Nah, pada ulasan artikel berikut ini, akan membahas mengenai fakta menariknya, termasuk masa lalu dari dua pelatih, baik Kluivert maupun Tony, simak disini.
BACA JUGA:GACOR! Marselino Ferdinan Cetak Dua Gol, Bawa Kemenangan Telak Oxford United Atas Banbury United
Sewaktu laga awal Indonesia VS Australia, kedua tim ini masing-masing masih dilatih oleh juru taktik terdahulunya, yakni Shin Tae-yong dan Graham Arnold.
Kini, semenjak garuda dan socceroos berganti pelatih, ternyata baik Patrick Kluivert dan Tony Popovic, keduanya pernah berbagi masa lalu yang sama.
Tepatnya 21 tahun silam, saat Kluivert pelatih Indonesia masih berseragam Newcastle, dan Tony berseragam Crystal Palace di Liga Inggris atau Premier League.
Sejak 21 tahun silam, pertandingan antara Newcastle VS Crystal Palace, dimenangkan oleh Newcastle dengan skor 2-0.
BACA JUGA:Setelah 5 Tahun di Indonesia, STY Dikabarkan Pulang ke Korsel Pada 26 Januari
Sewaktu laga tersebut, rupanya Patrick Kluivert pelatih Indonesia turut menyumbangkan satu gol ke gawang Crystal Palace, yang merupakan klun dari pelatih Australia Tony Popovic.
Kini, baik Kluivert maupun Popovic, mereka berdua akan kembali bertemu dalam satu laga penting, bukan sebagai pemain, melainkan sebagai pelatih.
Kluivert dan Popovic mempunyai misi yang sama, yakni harus menang dan bisa meraih 3 poin agar bisa mendapatkan tempat aman, dan menjaga asa untuk lolos Piala Dunia.
Mereka berdua yakni Patrick dan Tony, akan beradu taktik dan strategi demi membawa anak asuhnya mendominasi pertandingan dan membawa pulang kemenangan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: