PSSI Incar Million Manhoef! Patrick Kluivert Kirim Tim Scouting untuk Pantau Langsung

RADARINDRAMAYU.ID - Upaya PSSI memperkuat Timnas Indonesia melalui pemain keturunan kembali mendapat sorotan. Pelatih Patrick Kluivert kini tengah memantau potensi Million Manhoef.

Pemain muda berbakat berdarah Indonesia yang saat ini berkarier di Eropa. Million Manhoef menjadi salah satu incaran utama Kluivert dalam rencana besar meningkatkan kekuatan Skuad Garuda.

Untuk memastikan kualitas sang pemain, Patrick Kluivert telah menugaskan tim scouting khusus guna memantau langsung aksi Million Manhoef.

Scout tersebut dijadwalkan menghadiri pertandingan antara Sunderland FC dan Stoke City di ajang Piala FA 2024/2025.

BACA JUGA:Patrick Kluivert Pilih 2 Orang dari 10 Pelatih Lokal yang Direkomendasikan PSSI untuk Jadi Pendampingnya

Meski Million Manhoef tidak bermain dalam laga tersebut, ia termasuk dalam daftar pemain yang hadir menonton pertandingan.

Million Manhoef lahir di Beemster, Belanda, pada 3 Januari 2002. Ia memiliki garis keturunan Indonesia dari kakeknya.

Karier sepak bolanya dimulai sejak usia muda, dengan bergabung di sejumlah akademi berbakat seperti Zeeburgia dan AFC Youth, sebelum akhirnya menembus tim muda Vitesse.

Penampilannya yang konsisten membuatnya dipromosikan ke tim senior pada 2020. Di tingkat profesional, Manhoef menunjukkan perkembangan signifikan.

BACA JUGA:Hanya Tersisa Jay Idzes, Venezia FC Krisis Bek! Di Francesco Ngebet Datangkan Pemain Baru di Lini Belakang

Ia berhasil mencetak 16 gol dan 14 assist, sebuah catatan yang mengundang perhatian berbagai klub besar.

Selain itu, pemain berusia 23 tahun ini dikenal memiliki postur ideal dengan tinggi 1,79 meter, yang memberinya keunggulan bermain di berbagai posisi.

Manhoef dikenal sebagai pemain serba bisa, meski posisi utamanya adalah sayap kanan. Ia juga piawai bermain di sisi kiri, baik sebagai penyerang maupun bek sayap.

Dengan kaki kiri dominan, Manhoef memiliki kemampuan dribbling yang mumpuni dan sering menciptakan peluang dari sisi sayap, menjadikannya ancaman serius bagi lini pertahanan lawan.

Sumber: