2 Media Belanda Beberkan Proses Naturalisasi Ole Romeny dan Jairo Riedewald Akan Segera Rampung

RADARINDRAMAYU.ID - 2 Media Belanda beberkan proses naturalisasi Ole Romeny dan Jairo Riedewald yang sebentar lagi akan rampung.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengungkapkan perkembangan terbaru terkait proses naturalisasi dua pemain keturunan Belanda, Ole Romeny dan Jairo Riedewald.

Dalam konferensi pers di Jakarta pada Senin (6/1), Erick menyampaikan bahwa kedua pemain ini tengah dalam tahap pengurusan dokumen untuk menjadi Warga Negara Indonesia (WNI).

"(Naturalisasi) Ole Romeny Insya Allah proses surat-menyurat sudah lebih advance ketimbang Jairo Riedewald. Kami juga sedang melakukan pendekatan kepada Jairo Riedewald. Apakah keburu untuk bermain bulan Maret 2025? Itu yang masih kita tunggu," ujar Erick.

BACA JUGA:Ini Jawaban Media Belanda Mengenai Proses Naturalisasi Ole Romeny dan Jairo Riedewald, Sebentar Lagi!

Media olahraga asal Belanda, VoetbalPrimeur, melaporkan bahwa Jairo Riedewald, pemain Royal Antwerp FC, telah menyatakan kesediaannya untuk berpindah kewarganegaraan menjadi WNI.

Dalam artikel bertajuk "Opvallend oud ajacied en drievoudig international staat voor interlandswitch" atau dalam bahasa Indonesia,

"Eks pemain Ajax yang pernah tiga kali memperkuat timnas Belanda bersiap pindah kewarganegaraan", VoetbalPrimeur mengulas peluang besar Jairo untuk bergabung dengan tim nasional Indonesia. Artikel tersebut ditulis langsung oleh Pemimpin Redaksi VoetbalPrimeur, Dennie van Laar.

Menurut VoetbalPrimeur, PSSI telah memulai pengurusan perpindahan kewarganegaraan Jairo sejak September lalu. Pemain yang sempat bersinar di Ajax dan Crystal Palace ini dinilai sebagai aset penting yang akan memperkuat lini pertahanan tim nasional.

BACA JUGA:Patrick Kluivert Ucapkan Terima Kasih kepada Shin Tae-yong, 'Timnas Indonesia Punya Pondasi Kuat Berkatnya'

“Riedewald yang memulai kariernya di Ajax kemudian bermain di Crystal Palace, bisa menjadi aset yang amat penting bagi timnas Indonesia,” tulis VoetbalPrimeur.

Jairo, yang memiliki kemampuan bermain di posisi bek dan gelandang bertahan, disebut-sebut bakal menjadi bagian penting dalam skuad yang dilatih oleh Patrick Kluivert.

Nama Kluivert, menurut laporan jurnalis olahraga ternama Fabrizio Romano, disebut akan segera diumumkan sebagai pelatih baru timnas Indonesia menggantikan Shin Tae Yong.

Penunjukan ini dikabarkan disertai target ambisius untuk membawa Indonesia lolos ke putaran final Piala Dunia 2026 di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko.

BACA JUGA:Begini Rekam Jejak Duo Asisten Pelatih Timnas Indonesia yang Baru, Denny Landzaat Punya Darah Maluku?

Sementara itu, media Belanda lainnya, ad.nl, dalam artikelnya yang dirilis pada Senin (6/1/2024) bertajuk "Welbespraakte Patrick Kluivert moet magneet zijn voor nieuwe jongens richting WK-primeur Indonesië" atau "Patrick Kluivert yang fasih berbicara menjadi magnet bagi pemain baru untuk menuju debut Piala Dunia Indonesia",

Artikel tersebut menyebutkan bahwa kehadiran Patrick Kluivert akan menjadi daya tarik bagi pemain keturunan Belanda lainnya untuk bergabung dengan timnas Indonesia.

Menurut artikel tersebut, Kluivert yang memiliki rekam jejak mentereng sebagai pemain dan pelatih di Eropa, dipercaya mampu membawa perubahan besar dalam taktik dan strategi timnas. "Kluivert harus membantu tim Indonesia untuk lebih banyak menyerang lagi, mencetak gol lebih banyak," tulis ad.nl.

Selain itu, ad.nl mengungkap bahwa Kluivert berperan sebagai duta besar untuk merekrut pemain-pemain muda berbakat Belanda yang memiliki garis keturunan Indonesia. Salah satu yang disebut-sebut adalah Jairo Riedewald.

BACA JUGA:Legenda Timnas Belanda Katakan Alex Pastoor Lebih Baik Dijadikan Pelatih dan Patrick Kluivert Jadi Asisten

“Penunjukkan Kluivert akan membantu memuluskan proses Jairo Riedewald (Royal Antwerp), pemain yang tiga kali membela timnas Belanda, dan Mitchel Bakker (Lille) untuk mau bermain bagi Indonesia,” tulis ad.nl.

Media Belanda menyoroti bahwa jika proses naturalisasi kedua pemain ini rampung, maka peluang Indonesia untuk tampil kompetitif di Piala Dunia 2026 akan semakin terbuka.

Erick Thohir menutup keterangannya dengan menyatakan optimisme terhadap langkah ini. Namun, ia tetap menekankan bahwa proses naturalisasi membutuhkan waktu dan koordinasi yang baik antara pihak terkait.

"Kami berharap semua berjalan lancar, sehingga para pemain ini bisa segera memperkuat tim nasional kita," tutupnya.

Sumber: