Ajak Warga Patuhi Protokol Kesehatan

Ajak Warga Patuhi Protokol Kesehatan

INDRAMAYU-Panitia Pemungutan Suara (PPS) Desa Tegalwirangrong Kecamatan Kertasemaya ikut mensosialisasikan protokol kesehatan kepada masyarakat. Hal itu dilakukan karena masih rendahnya kesadaran masyarakat dalam mencegah penyebaran corona virus disease 2019 atau Covid-19. Untuk itu, PPS meminta petugas Panitia Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) tidak hanya sekadar coklit saat melakukan pemutakhiran data pemilih, tetapi juga ikut sosialisasi mencegah penularan virus corona. “Petugas PPDP tidak saja dilengkapi APD saat menjalankan tugas memutakhirkan data tetapi diminta mengajak masyarakat menerapkan protokol kesehatan,” ucap Sekretariat PPS Tegalwirangrong, Adi kepada Radar, kemarin. Dikatakannya, dalam memutus rantai penyebaran Covid-19, dibutuhkan kerja sama lintas sektor untuk memberikan imbauan, pemahaman, serta mengajak kepada seluruh warga supaya mengikuti aturan pemerintah dalam mengatasi penyebaran Covid-19. Diakui Adi, saat proses coklit dari pintu ke pintu yang dilakukan PPDP sangat efektif dalam sosialisasi pilkada termasuk pencegahan virus corona,  dengan terus mengingatkan pakai masker, cuci tangan dan jaga jarak. Diakui Adi, selesai masa PSBB di Indramayu membuat masyarakat merasa virus corona sudah tidak ada lagi. Padahal, pasca setelah penerapan PSBB merupakan masa yang rawan penyebaran virus. “Meskipun pemerintah menginstruksikan agar menerapkan protokol kesehatan tetapi banyak warga yang terkesan acuh tanpa memakai masker saat berada di tempat kerumunan. Nah, petugas kami ikut meminta warga agar tetap mengikuti imbauan pemerintah,” ujarnya. Adi berharap, dengan sosialisasi dari PPDP ada muncul rasa kesadaran paling dasar seperti menjaga jarak dan menggunakan masker saat bepergian. “Warga jangan lupa memakai masker saat  keluar dari rumah karena pandemi ini belum berakhir,” katanya. Sementara itu, Tokoh Masyarakat Kertasemaya Darsono menuturkan, masyarakat perlu diberikan edukasi lebih mendalam tentang bahaya virus corona. Selain itu, mengedukasi mereka tentang penerapan protokol kesehatan pencegahan covid secara langsung. Darsono juga mengapresiasi langkah yang dilakukan petugas PPDP yang mengingatkan warga agar mematuhi protokol kesehatan. Pasalnya, saat penerapan adaptasi kebiasaan baru (AKB), warga masih belum memahami secara benar bagaimana cara beraktivitas di masa pandemi Covid-19. “Karena jika hanya sebatas warwar di jalan tidak akan efektif, tanpa ada sanksi. Karena masih banyak warga yang tidak pakai masker ketika keluar rumah, perlu pendekatan secara personal agar warga paham,” ujarnya. (oni)  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: