Rafael Struick Kembali ke Brisbane Roar, Namun Tim Masih Kesulitan Meraih Kemenangan di A-League

Rafael Struick Kembali ke Brisbane Roar, Namun Tim Masih Kesulitan Meraih Kemenangan di A-League

Rafael Struick Kembali ke Brisbane Roar, Namun Tim Masih Kesulitan Meraih Kemenangan di A-League-foto tangkapan layar (istimewa)-radarindramayu.id

Peran Rafael Struick di Brisbane Roar

Rafael Struick, yang sebelumnya tampil gemilang bersama tim nasional di Piala AFF 2024, diharapkan dapat memberikan dampak besar saat kembali ke Brisbane Roar.

BACA JUGA:Pulau Legendaris Ada di Indonesia, Peneliti Ini Temukan 60 Bukti Lokasi Kota Atlantis Berada di Laut Jawa

Namun, kontribusi Struick di laga kontra Western United terbilang terbatas.

Dengan hanya bermain selama 10 menit, Struick hanya mencatatkan 3 sentuhan bola dan menciptakan satu peluang melalui tendangan bebas.

Meskipun demikian, para penggemar Brisbane Roar tetap berharap Struick dapat memberikan kontribusi lebih besar di pertandingan-pertandingan mendatang.

Namun, dalam dunia sepak bola profesional, kadang hasil yang maksimal tidak selalu datang dalam waktu singkat.

BACA JUGA:Jadi Incaran Banyak Klub, Media Italia Soroti Kelebihan Jay Idzes, 'Pemain Bertahan di atas Rata-rata'

Struick baru saja kembali ke tim setelah menjalani kompetisi internasional yang melelahkan, dan mungkin diperlukan waktu untuk beradaptasi kembali dengan ritme kompetisi domestik.

Namun, dengan kualitas yang dimilikinya, tidak diragukan lagi bahwa Struick dapat menjadi salah satu pemain kunci yang dapat mengubah jalannya pertandingan jika diberi kesempatan lebih.

Menghadapi Tantangan di A-League

Sampai dengan pertandingan ke-9 A-League, Brisbane Roar belum menunjukkan performa terbaiknya.

Tim ini telah melewati sejumlah laga tanpa kemenangan, sebuah pencapaian yang tentunya sangat mengkhawatirkan mengingat kualitas pemain dan potensi yang ada di dalam tim.

BACA JUGA:Bupati dan Wakil Bupati Terpilih Lucky Hakim-Syaefudin Membentuk Tim Transisi untuk Pimpin Indramayu

Dua hasil imbang yang didapatkan di awal musim menunjukkan kurangnya ketajaman dalam menyerang, serta masalah dalam bertahan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: