Dorong Tingkatkan SDM, Politisi Ibnu Risman Syah Usulkan Bangun BLK di Setiap Kecamatan

Dorong Tingkatkan SDM, Politisi Ibnu Risman Syah Usulkan Bangun BLK di Setiap Kecamatan

Ibnu Risman Syah, SH (memakai jas) saat pelantikan anggota DPRD Kabupaten Indramayu 2024-2029, beberapa waktu lalu. --radarindramayu.id

RADARINDRAMAYU.ID — Siapa yang tidak kenal dengan sosok Ibnu Risman Syah SH? Seorang politisi senior Partai Golkar Indramayu yang mampu menghipnotis masyarakat yang tinggal di daerah pemilihan (dapil) 2 Indramayu.

Terbukti, suami dari Neny Sugiantini ini, sudah empat kali mengikuti kontestasi pemilu legislatif, mampu melenggang ke gedung DPRD Kabupaten Indramayu.

Karena tidak mudah untuk mencari simpati masyarakat, sehingga amanah terus diberikan kepada dirinya. Sehingga pada Pemilu 2024, putra kelahiran Karangampel ini kembali mendapat kepercayaan dari masyarakat.

"Insya Allah, saya akan terus berusaha memperjuangkan aspirasi warga Indramayu di DPRD Kabupaten Indramayu," ujar Ibnu Risman Syah kepada Radar Indramayu, belum lama ini. 

Ia mempunyai gagasan yang terus diperjuangkan adalah program pembangunan Balai Latihan Kerja (BLK) di setiap kecamatan.

BACA JUGA:Lama Tak Dipanggil Ke Timnas, Coach Justin Sebut Shin Tae-yong Bunuh Karier Elkan Baggott

Gagasan ini bertujuan untuk memberdayakan pemuda melalui pelatihan keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan pasar kerja, dengan tujuan spesifik adalah meningkatkan kualitas SDM pemuda. 

Menurutnya, BLK memberikan pelatihan yang berfokus pada pengembangan keterampilan teknis dan non teknis, sehingga para pemuda lebih siap menghadapi dunia kerja atau membuka usaha mandiri.

Dengan keterampilan yang diajarkan, para pemuda memiliki peluang lebih besar untuk mendapatkan pekerjaan yang layak atau menciptakan lapangan kerja baru. 

Selain itu, BLK bisa meningkatkan produktivitas ekonomi, dengan mencetak tenaga kerja yang produktif dan kompeten, sehingga dapat mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.

BLK juga bisa membangun ekonomi daerah, dimana pemuda yang terlatih dapat berkontribusi pada pengembangan potensi unggulan di kecamatan, seperti pertanian, perikanan, kerajinan, atau industri kreatif.

BACA JUGA:Dirtek Copenhagen Ungkap Alasan Kevin Diks Tinggalkan Liga Denmark, Oh Ternyata...

BLK juga mendorong generasi muda mandiri, sehingga pemuda untuk tidak hanya bergantung pada pekerjaan formal tetapi juga mampu menciptakan usaha sendiri melalui pelatihan kewirausahaan.

Program ini juga bisa melibatkan kerja sama dengan pemerintah, sektor swasta, dan organisasi lokal untuk memastikan pelatihan yang relevan dan berdaya saing. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: