Borussia Monchengladbach Ajukan Tawaran Kevin Diks untuk Bergabung: Menghasilkan Perundingan yang 'Positif'?

Borussia Monchengladbach Ajukan Tawaran Kevin Diks untuk Bergabung: Menghasilkan Perundingan yang 'Positif'?

Borussia Monchengladbach Ajukan Tawaran Kevin Diks untuk Bergabung: Menghasilkan Perundingan yang 'Positif'?-foto tangkapan layar (istimewa)-radarindramayu.id

RADARINDRAMAYU.ID - Pada awal musim ini, Borussia Monchengladbach tampaknya sedang berada dalam perundingan yang cukup positif dengan salah satu pemain potensial, Kevin Diks.

Negosiasi ini menambah seru dinamika transfer di Bundesliga, khususnya dengan status Diks yang masih menjadi bagian dari FC Copenhagen.

Meskipun kedua klub tersebut saling bernegosiasi, masih ada beberapa faktor yang bisa mempengaruhi apakah transfer ini benar-benar terjadi di Januari 2025 atau harus menunggu hingga akhir musim.

Proses Negosiasi yang Mulus

Dilaporkan oleh beberapa sumber terpercaya, termasuk Frankfurter Rundschau, negosiasi antara Borussia Monchengladbach dan Kevin Diks berjalan dengan sangat baik.

Kedua pihak tampaknya memiliki kesepakatan mengenai prospek kerjasama di masa depan.

BACA JUGA:TOK! Mauro Zijlstra Masuk Daftar Naturalisasi, PSSI Masih Proses Kelengkapan Dokumen

Diks, yang saat ini bermain untuk Copenhagen, semakin dekat dengan peluang bergabung dengan tim Bundesliga tersebut, dengan harapan bisa memperkuat lini pertahanan mereka.

Namun, meskipun negosiasi berjalan positif, ada beberapa langkah yang perlu diambil oleh Borussia Monchengladbach untuk mewujudkan transfer ini.

Salah satunya adalah keputusan finansial dan strategi pemain yang harus dilakukan oleh klub Jerman tersebut.

Copenhagen Ingin Menjual Diks di Januari 2025

Secara teoritis, Copenhagen menginginkan agar Borussia Monchengladbach segera mengontrak Diks pada Januari 2025.

Hal ini dimaksudkan agar klub asal Denmark tersebut dapat mendapatkan biaya transfer yang menguntungkan.

BACA JUGA:Sumardji Bela Shin Tae-yong Karena Kegagalan Timnas Indonesia di Piala AFF 2024: 'Bukan Karena Dia'

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: