Alasan Shin Tae-yong Lebih Andalkan Hokky Caraka Ketimbang Jens Raven untuk Striker Timnas Indonesia

RADARINDRAMAYU.ID - Keputusan Shin Tae-yong memilih lini depan Timnas Indonesia untuk ASEAN Cup 2024 menjadi perhatian besar karena lebih andalkan Hokky Caraka daripada Jens Raven.

Pelatih asal Korea Selatan tersebut menunjuk tiga striker utama, yaitu Arkhan Kaka, Rafael Struick, dan Hokky Caraka.

Ketiganya diharapkan menjadi tumpuan Timnas Indonesia untuk bersaing di turnamen bergengsi ini. Namun, ada satu nama potensial yang absen dari skuad, yakni Jens Raven.

Striker muda berbakat ini sebenarnya menjadi andalan di Timnas U-20 Indonesia. Ia turut berperan penting membawa Garuda Nusantara lolos ke Piala Asia U-20 2025.

BACA JUGA:Poin FIFA Akan Naik Drastis! Jika Timnas Indonesia Sapu Bersih dengan Kemenangan di Piala AFF 2024

Kendati demikian, ia belum mendapatkan kesempatan untuk promosi ke tim senior. Ketua Badan Tim Nasional (BTN), Sumardji, mengungkapkan bahwa nama Jens sebenarnya masuk dalam daftar pertimbangan Shin Tae-yong.

Namun, pada akhirnya, pelatih lebih memilih Hokky Caraka. Alasannya, Hokky dianggap lebih siap secara mental dan pengalaman untuk tampil di ASEAN Cup 2024.

"Ya, jadi itu juga sudah jadi pembahasan. Salah satu pertimbangannya adalah dari sisi pengalaman dan juga jam terbang." Ujar Sumardji.

Kaitannya dengan anak-anak yang akan diturunkan di AFF memang sudah dipertimbangkan. Lebih prepare dan lebih yakin mengambil Hokky Caraka," lanjut Sumardji.

BACA JUGA:3 Pemain Keturunan yang Ikut Bela Timnas Indonesia di Piala ASEAN Cup 2024

Hokky Caraka, yang kini membela PSS Sleman, memang memiliki catatan yang cukup baik di Liga 1 musim ini. Dari 11 laga yang ia jalani, pemain muda ini sudah mencatatkan tiga gol dan satu assist.

Hal ini menunjukkan bahwa performanya cukup solid untuk menjadi pilihan utama di lini depan Timnas Indonesia.

"Karena juga coach Shin melihat potensi yang ada pada Hokky itu masih jauh lebih bagus. Sehingga, dari sisi mental, pengalaman, dan jam terbang, Hokky lebih unggul," tambah Sumardji.

Keputusan ini juga didasari oleh kebutuhan tim untuk segera beradaptasi. Dengan waktu persiapan yang cukup singkat, Shin Tae-yong membutuhkan pemain yang sudah akrab dengan pola permainan timnas senior.

Sumber: