Rizky Ridho Ungkap Rahasia Perkembangannya: Belajar Banyak dari Ondrej Kudela dan Jay Idzes
Rizky Ridho Mengaku Banyak Belajar dari Ondrej Kudela dan Jay Idzes yang Bikin Kualitasnya Semakin Mantap-Instagram @rizkyridhoramadhani-Radarindramayu.id
RADARINDRAMAYU.ID - Rizky Ridho mengaku belajar banyak dari dua sosok yang menjadi bagian penting dalam perkembangan kariernya, yaitu Ondrej Kudela dan Jay Idzes.
Kedua pemain berpengalaman ini memberikan pengaruh besar dalam meningkatkan kualitasnya sebagai bek tengah, baik di level klub maupun Timnas Indonesia.
Pada usia yang masih sangat muda, 23 tahun, Rizky telah berhasil membuktikan dirinya sebagai salah satu bek terbaik yang dimiliki Timnas Indonesia.
Keberhasilannya ini tak lepas dari pengalaman dan pembelajaran yang ia dapatkan dari rekan-rekannya.
Di Persija Jakarta, Rizky mendapat kesempatan berharga untuk bermain bersama Ondrej Kudela, bek tengah asal Republik Ceko yang juga memperkuat Timnas Ceko.
Sementara di Timnas Indonesia, ia berkolaborasi dengan Jay Idzes, bek yang kini bermain di klub Serie A, Venezia. Kedua pemain berpengalaman ini memiliki pengaruh besar dalam perkembangan Rizky Ridho.
Ia mengaku banyak belajar dari keduanya, khususnya dalam hal build-up play, yaitu cara membangun serangan dari lini belakang.
Rizky mempelajari pentingnya ketenangan, visi permainan yang tajam, serta kemampuan mengendalikan bola dan mengatur permainan dari bawah.
"Tentunya mereka banyak pengalaman yang bisa diambil. Apa yang kurang dari mereka saya cadangan begitu juga sebaliknya. Dari cara ambil bola, build up, itu saya belajar dari mereka." Katanya.
Tak hanya terampil dalam bertahan, Rizky Ridho juga memiliki kemampuan yang cukup baik untuk ikut berkontribusi dalam serangan.
Ia memahami pentingnya keseimbangan antara bertahan dan menyerang, serta bagaimana berperan aktif dalam mengembangkan serangan dari belakang.
Hal ini banyak ia pelajari dari duetnya dengan Kudela dan Idzes. Berkat kualitas tersebut, Rizky terus menunjukkan performa impresif dalam beberapa tahun terakhir, menjadikannya pemain yang tak tergantikan di kedua tim yang ia bela, baik di level klub maupun Timnas Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: