Manajer Tim Malaysia Ungkap Kekagumannya Pada Timnas Indonesia U17, 'Regenerasi yang Wajib Dipertahankan'
Manajer Tim Malaysia Ungkap Kekagumannya Pada Timnas Indonesia U17, 'Regenerasi yang Wajib Dipertahankan'-ss ig: @missiongaruda-radarindramayu.id
RADARINDRAMAYU.ID - Manajer Tim Malaysia ungkap kekagumannya terhadap Timnas Indonesia U-17, yang menurutnya sudah berada di jalur yang tepat!
Memang tidak bisa dipungkiri lagi, bahwa performa Timnas Indonesia U-17 dalam babak kualifikasi Piala Asia U-17 2025 memang terkesan sangat kuat dan solid.
Bahkan dalam pertandingan baru-baru ini, Tim asuhan pelatih Nova Arianto ini juga telah berhasil memberikan pukulan kuat untuk Kuwait, dengan skor 1-0 untuk Indonesia.
Dimana kemenangan tersebut dihasilkan dari sundulan seorang Mathew Baker, pada menit ke-7, tepatnya di Al-Khalifa, Rabu, 23 Oktober 2024 lalu.
BACA JUGA:KPU Batasi Pendukung Pada Debat Terbuka Paslon Pilkada Indramayu
Meskipun begitu, sang pelatih yakni Nova Arianto, juga masih mengakui bahwa anak-anak didiknya belum bisa tampil sempurna di ajang Kualifikasi Piala Dunia.
Dimana menurutnya, rasa gugup yang dialami para pemainnya sangat terlihat jelas, terutama ketika menghadapi laga perdana melawan Tuan Rumah kemarin.
Pujian Manajer Timnas Malaysia
Tidak hanya itu, berkat debut yang sangat rapih tersebut, hal ini tentu menimbulkan banyak komentar dari berbagai pihak terkait Timnas Indonesia, yang salah satunya berasal dari Malaysia.
Raja Isa Raja Akram Syah, selaku mantan pelatih Timnas Malaysia, yang sekarang menjadi manajer untuk Timnas Malaysia ini, ternyata merasa cukup kagum dengan kinerja Timnas Indonesia U-17.
Karena menurutnya, anak-anak muda Indonesia sudah memiliki kondisi mental yang bagus, dan tidak gampang di-provokasi.
Sehingga hal ini dirasa oleh Raja Isa sebagai modal yang bagus untuk mereka agal segera masuk tim Senior.
"Anak-anak muda Indonesia punya mental bagus. Mereka memang ingin main bola. Pemain tak terpancing provokasi lawan. Ini modal bagus yang harus dilanjutkan hingga masuk senior," ungkap Raja Isa.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: