Hadapi Timnas Indonesia, FIFA Jatuhkan Sanksi Bahrain! Terima Denda Hingga 182 Juta Laser Membawa Petaka

Hadapi Timnas Indonesia, FIFA Jatuhkan Sanksi Bahrain! Terima Denda Hingga 182 Juta Laser Membawa Petaka

Timnas Bahrain dapat Sanksi FIFA membayar denda hingga 180 juta-radarindramayu.id-Tangkapan layar - Suara.com

RADARINDRAMAYU.ID - Hadapi Timnas Indonesia nasib apes justru di alami oleh Timnas Bahrain, harus terima sanksi yang diberikan oleh FIFA.

Sanksi yang di berikan FIFA untuk Bahrain karena ulah supporter Bahrain, karena mereka (supporter) diam-diam membawa laser.

Yang di mana laser itu di arahkan kepada pemain lawan Bahrain, dan itu sangat berbahaya karena dapat menggangu konsentrasi permainan.

Kejadian ini terjadi pada saat pertandingan Bahrain Vs Jepang, dimana para supporter Bahrain mengunakan kelicikan melalui laser.

BACA JUGA:STY Bawa Kabar Baik Jelang Laga Lawan Bahrain, '100 Persen Maarten Paes Akan Bermain Lawan Bahrain'

Ketua BTN Sumardji yang mengetahui hal tersebut, langsung beri peringatan kepada Bahrain akan melaporkannya.

Mengapa Sumardji melakukan tersebut, hal ini guna menjaga kesupportifan para pemain Bahrain dan juga supporter nya untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

Karena dalam laga lanjutan di partai Keempat ini, Timnas Indonesia akan berhadapan dengan Bahrain terlebih dahulu di laga away.

Ini merupakan pertandingan lanjutan Indonesia, di Round 3 Kualifikasi Piala Dunia Asia pada bulan Oktober melawan Bahrain dan China nanti nya.

BACA JUGA:5 Pemain Timnas Indonesia yang Diperkirakan Bersinar Terang Lawan Bahrain

Indonesia akan menghadapi Bahrain pada tanggal 10 Oktober 2024, yang akan bertanding di Bahrain National Stadium pukul 23:00 WIB.

Pada laga tersebut, Timnas Indonesia bisa dikatakan mendapatkan keuntungan karena terhindar dari teror supporter Bahrain yang gunakan laser.

Namun Timnas Indonesia masih belum bisa menghindari para pemain-pemain Bahrain, mengapa. Karena mereka rajanya diving (drama) dalam permainan.

Hal itu sangat merugikan waktu pertandingan yang terus berjalan, karena memang tujuan mereka (pemain bahrain) membuang waktu pertandingan sia-sia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: