Blak-blakan ke Media Korsel, STY Ungkap Nazar untuk Tinggal di Indonesia Jika Timnas Lolos Piala Dunia

RADARINDRAMAYU.ID - Blak-blakan ke media Korea Selatan, pelatih tim nasional sepakbola Indonesia Shin Tae-yong ungkap nazar yang memiliki tujuan mulia. 

Bagaimana tidak, jikalau Timnas Indonesia asuhannya bisa lolos ke Piala Dunia, pelatih berusia 53 tahun ini akan berjanji untuk tinggal di tanah air, selama sisa hidupnya. 

"Mungkin saya akan tinggal di Indonesia selama sisa hidup saya. Saya sangat senang tinggal di sini, ujar arsitek yang memiliki 2 anak tersebut. 

Benar-benar mulia tujuan dari nazar pelatih yang akrab disapa STY. Mungkin beliau memang sudah terlanjur cinta dengan negeri ini, termasuk orang-orangnya, yang sulit ditemukan di negeri asalnya. 

BACA JUGA:Full Naturalisasi! Ini Prediksi Lineup Timnas Indonesia VS China dan Bahrain, 'Formasi Terbaik'

Timnas Indonesia akan melakoni babak Kualifikasi sebagai ajang penentuan, sudah 2 laga dilalui oleh pasukan Garuda.

Arab Saudi dan Australia menjadi lawan pertama skuad Garuda dalam babak Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. 

Pasukan Shin Tae-yong berhasil meraih 2 poin, artinya 1 poin dari masing-masing laga melawan The Green Falcons dan The Socceroos. 

Perlu diingat, 2 poin yang sudah didapat ini, bisa menjadi patokan untuk menatap laga selanjutnya, dan menjadi faktor keuntungan buat Timnas, agar bisa lolos ke Piala Dunia atau babak play-off.

BACA JUGA:Prediksi Line Up Timnas Indonesia Bulan Oktober, Full Naturalisasi? Mees Hilgers dan Eliano Reijnders Gabung?

Shin Tae-yong memberikan target realistis untuk anak asuhnya, walaupun ia menginginkan skuad Garuda untuk lolos ke Piala Dunia lewat putaran ketiga, jika hal itu tidak tercapai, ya tidak apa-apa. 

Masih ada cara lain yang akan ditempuh anak asuh STY ini, yaitu lewat babak play-off. Dengan kuncinya adalah bisa mengisi peringkat ketiga atau keempat di klasemen grup C. 

"Saya pikir jika anda menetapkan target dan memberikan yang terbaik, impian anda bisa menjadi kenyataan," ujar coach Shin dalam wawancaranya bersama media Korea Selatan Isplus.

"Saya tidak ingin memberi tekanan kepada pemain dengan memberikan target yang tidak realistis seperti (finis di tempat kedua grup C)," ujarnya.

Sumber: