Gantikan Posisi Simon McMenemy, Shin Tae-Yong Harumkan Nama Timnas Indonesia Jadi Peringkat 129 Dunia!

RADARINDRAMAYU.COM - Timnas Indonesia mengalami perubahan besar dalam beberapa tahun terakhir, terutama sejak kehadiran pelatih asal Korea Selatan, Shin Tae-yong.

Sebelum kedatangannya, kondisi sepak bola Indonesia berada dalam masa sulit. Di bawah pelatih sebelumnya, Simon McMenemy, perjalanan Timnas di Kualifikasi Piala Dunia 2022 berujung pada serangkaian kekalahan telak.

Kekalahan dari Malaysia, Thailand, dan Vietnam membuat posisi Indonesia terperosok di klasemen, dan pada November 2019, Indonesia terpuruk di peringkat 173 dunia.

Namun, sejak Shin Tae-yong resmi memegang kendali pada Januari 2020, meskipun baru aktif melatih pada Mei 2021 karena pandemi COVID-19, perubahan signifikan mulai terlihat.

BACA JUGA:Ranking FIFA Indonesia Naik Hingga 4 Peringkat, Bisa Lewati Thailand dan Vietnam!

Tidak hanya strategi baru yang diusung, tetapi juga pendekatan yang lebih disiplin dan fokus pada pembinaan pemain muda, perlahan membawa Indonesia keluar dari keterpurukan.

Awal Perjuangan di Bawah Shin Tae-yong

Setelah resmi melatih, Shin menghadapi tantangan besar. Timnas Indonesia tidak hanya mengalami penurunan performa, tetapi juga mental pemain yang cenderung jatuh.

Peringkat Indonesia di dunia dan di kawasan ASEAN berada di titik terendah. Sebagai pelatih dengan pengalaman membawa Korea Selatan tampil di Piala Dunia.

STY menyadari bahwa perubahan fundamental diperlukan untuk mengembalikan martabat sepak bola Indonesia.

BACA JUGA:Menyusul Mees Hilgers dan Eliano Reijnders, Jairo Riedewell Beri Kode Akan Bela Skuad Garuda?

Shin Tae-yong fokus pada peningkatan fisik, mental, serta pengenalan taktik modern yang cocok dengan gaya permainan Indonesia.

Salah satu langkah strategisnya adalah mengutamakan regenerasi pemain, dengan memberi kesempatan kepada pemain muda untuk berkembang di timnas.

Langkah ini tidak hanya berhasil meningkatkan daya saing tim, tetapi juga membangun fondasi kuat untuk masa depan sepak bola Indonesia.

Sumber: