Indonesia Ketiban Untung, 38 Pemain China Terlibat Match Fixing Dapat Sanksi Berat Ditambah Konflik Internal

Indonesia Ketiban Untung, 38 Pemain China Terlibat Match Fixing Dapat Sanksi Berat Ditambah Konflik Internal

Timnas Indonesia beruntung, China sedang ditimpa kesialan beruntun -Radarindramayu.id-Tangkapan layar - TvOneNews

Lalu berlanjut dikalahkan oleh Arab Saudi dengan skor 2-1 pada  putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia Asia 2026.

BACA JUGA:Pelatih Bahrain Remehkan Timnas Indonesia, Erick Thohir Janji Akan Balas Bahrain! 'Jangan Baik-baik Amat'

Jika berdasarkan dari laporan media China Sohu, kedua pelatih Timnas China terlibat beda pendapat yang menyebabkan konflik internal antar kedua nya.

Perbedaan pendapat tersebut terjadi pada saat pertandingan melawan Arab Saudi pada hari Selasa 10 September 2024.

Pelatih China Branko Ivankovic dilaporkan enggan untuk menerima sara dari asisten pelatih China Zheng zhi pada saat melawan Arab Saudi.

Atas perihal kejadian tersebut kabar nya Zheng zhi murka dan membuat hubungan antara Branko Ivankovic rusak.

BACA JUGA:Justin Hubner Bantah Media Malaysia, Indonesia Bukan Level Mereka Lagi, Beberapa Negara Harus Terima Itu!

"Pelatih Branko lvankovic menerima saran dari asistennya Zheng Zhi untuk menggantikan Beram Abduweli." Tulis laporan media China Sohu.

"Selama pertandingan melawan Arab Saudi pada tanggal 10, tapi dia menolak. Kemudian, Zheng Zi tertangkap kamera sedang memukul tembok dan marah-marah," Tulisnya media China Sohu

"Muncul kritik bahwa keduanya, yang bisa dikatakan sebagai pemimpin para pemain Timnas China, mungkin sedang berselisih' tambah tulisan tersebut." Tambahnya 

BACA JUGA:Alhamdulillah! Mees Hilgers dan Eliano Reijndres di Setujui Komisi X DPR RI Menjadi WNI, Pilar Penting STY!

Namun kabarnya selain berselisih dengan asisten pelatih China Zheng zhi, pelatih China Branko Ivankovic kabarnya tak disukai oleh para pemain.

Karena kabar yang beredar beberapa pemain mempertanyakan putusan taktis dari pelatih China Branko Ivankovic.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: