Timnas Indonesia Berpeluang Diperkuat Gelandang Wibu Seharga Rp52,14 untuk Melawan Bahrain di Round 3!

Timnas Indonesia Berpeluang Diperkuat Gelandang Wibu Seharga Rp52,14 untuk Melawan Bahrain di Round 3!

Jairo Riedewald- Royal Antwerp-radarindramayu.com

RADARINDRAMAYU.COM - Timnas Indonesia dapat kabar baik jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026, pasalnya ada gelandang keturunan yang berpeluang untuk merapat ke dalam skuad Garuda. 

Nama gelandang tersebut adalah Jairo Riedewald pemain Royal Antwerp Liga Belgia, setelah ditelusuri lebih lanjut, rupanya ia bukan sembarang pemain tengah, ternyata ia adalah gelandang wibu.

Wibu merupakan sebutan untuk orang yang menyukai film ataupun animasi dari Jepang. Jairo dalam akun instagram pribadinya, dia memasang foto profil karakter Luffy dari Anime One Piece. 

Jika benar pemain tengah seharga Rp52,14 Miliar ini merapat ke Timnas, maka ada peluang terbuka bagi dirinya untuk turun saat round 3 Kualifikasi Pildun melawan Bahrain dan China

BACA JUGA:Statistik Pertandingan Indonesia Vs Arab Saudi, Indonesia Tak Kalah Jauh, Harapan Menang Masih Sangat Tinggi!

Selain memasang foto profil dari karakter anime, pemain 27 tahun ini memasang emoticon Bendera Indonesia di bio instagram pribadinya, indikasi kuat atas sinyal naturalisasi pemain bongsor ini.

Sinyal kuat yang dibeberkan Jairo selain emoticon bendera, dirinya juga pernah mengungkapkan pernyataan yang semakin kuat bahwa pemain bongsor ini semakin dekat dengan naturalisasi. 

'Time Will Tell' atau artinya dalam bahasa Indonesia adalah 'Biar Waktu yang Menjawab' tanda ini semakin jelas juga dengan pernyataan dari Exco PSSI Arya Sinulingga. 

"Kemungkinan para pemain baru, akan datang ke Indonesia saat jeda FIFA Matchday di bulan September, untuk tanggalnya mungkin 3,4,5,6,7" tegas Arya.

BACA JUGA:PSSI Ungkap Kode Pemain Naturalisasi Baru, Jairo Riedewald Gelandang Eks Premier League Sebentar Lagi OTW!

"Kita tunggu siapa pemain yang akan hadir, dan seperti biasa kami tidak akan membocorkan siapa nama pemainnya" imbuhnya. 

Perlu diketahui, saat ada jeda matchday, tentunya hal ini bisa menjadi kesempatan buat para pemain keturunan untuk bisa terbang ke Indonesia dan bertemu dengan Erick Thohir.

"Masalahnya, mereka harus ke Indonesia dulu. Ada proses yang harus dilalui, administrasi dan sebagainya, supaya bisa menjalani naturalisasi" ujar Arya. 

Jika pemain belum datang ke tanah air, maka proses naturalisasi belum bisa direalisasikan. Terlebih lagi proses seperti perpindahan kewarganegaraan butuh waktu yang tidak sebentar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: