Satroni Minimarket, Gasak Uang Jutaan Rupiah dan Puluhan Bungkus Rokok

Satroni Minimarket, Gasak Uang Jutaan Rupiah dan Puluhan Bungkus Rokok

OLAH TKP: Kapolsek Gabus Wetan AKP Agus Kristiana bersama jajaran lakukan olah TKP di salah satu minimarket yang disatroni perampok dengan menggunakan senjata api pada sabtu malam, kemarin.-Anang Syahroni-Radar indramayu

INDRAMAYU, RADARINDRAMAYU.ID – Satroni minimarket perampok bersenjata api (senpi) berhasil menggasak uang jutaan rupiah dan puluhan rokok di Desa Gabus Kulon, Kecamatan Gabus Wetan pada Sabtu (10/2) malam, sekitar pukul 19.00 WIB.

Aksi kejahatan pelaku tersebut terpantau rekaman CCTV yang ada di minimarket, dalam rekaman tersebut pelaku beraksi seorang diri dengan wajah yang tertutup helm dan penutup mukan menodongkan senpi kepada karyawan minimarket.

Hal itu diakui salah satu Pramuniaga minimarket, Widasari pada awak media, Minggu (11/2). Ia tidak menyangka minimarket dimana tempatnya bekerja disatroni perampok dengan menggunakan senjata api, bahkan dirinya langsung di todong senjata api. 

"Sangka orang belanja, saya baru ngeh saat teman pada lari ke belakang, pas ditengok sudah menodongkan pistol, bingung gak sadar pokoknya bingung gitu, bahkan sempat saya kira itu orang bercanda," terangnya.

BACA JUGA:Survei SPIN: PSI dan Partai Gelora Berpeluang ke Senayan

Pada saat itu, Windasari mengaku ia bersama 4 temannya bekerja diancam oleh pelaku dengan todongan pistol untuk menyuruh semua karyawan toko tiarap dilantai. "Takut semua, jadi kita berlima turuti perintah pelaku," ujarnya.

Sementara itu, Kapolres Indramayu AKBP Dr M Fahri Siregar SH SIK MH melalui Kapolsek Gabus Wetan AKP Agus Kristiana, membenarkan peristiwa perampokan yang diduga menggunakan senjata api terjadi disalah satu minimarket wilayah hukum Polsek Gabus Wetan. 

"Benar pada hari Sabtu pukul 19.05 WIB, telah terjadi pencurian dengan kekerasan di salah satu minimarket, yang dilakukan oleh pelaku dengan diduga menggunakan senjata api yang ditodongkan kepada karyawan minimarket," terangnya saat mengecek lokasi kejadian, Minggu (11/2)

Dalam melancarkan aksi kejahatannya, pelaku menggasak puluhan bungkus rokok berbagai merk, uang tunai dan uang elektronik yang diisi melalui aplikasi Ovo sebesar Rp 500 ribu dan uang tunai yang berada di laci kasir sebesar Rp 1.883.000.

BACA JUGA:Pengamat Sebut Pilpres 2024 Sangat Mustahil Satu Putaran

"Pelaku juga mengambil 39 bungkus rokok berbagai merk, jika di total kerugian Rp 3.888.000, hasil penyelidikan pelaku hanya satu orang dengan menggunakan helm dan tutup muka, tidak ada korban jiwa atau luka, kita masih terus lakukan penyelidikan," tukasnya. (oni)

 

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: