Dua Cawapres Hadir di Cirebon, Gibran Jumpa Influencer, Mahfud MD ke Kediaman Ujang Busthomi

Dua Cawapres Hadir di Cirebon, Gibran Jumpa Influencer, Mahfud MD ke Kediaman Ujang Busthomi

Gibran Rakabuming Raka dan Mahfud MD saat berkunjung ke dua lokasi terpisah di Cirebon, Selasa 30 Januari 2024. -Abdullah/Andri W-radarcirebon.com

CIREBON, RADARINDRAMAYU.ID - Kemarin, ada dua calon wakil presiden (cawapres) hadir CIREBON. Yakni Gibran Rakabuming Raka yang berdialog dengan influencer, serta Mahfud MD yang menemui pimpinan Padepokan Anti Galau, HM Ujang Busthomi.

Pantauan Radar Cirebon, Gibran menemui influencer di Domo Coffee and Resto di Jalan Sudarsono. Di lokasi itu sempat membeli es krim rasa coklat dan membayar ke kasir dengan QRIS. Setelah itu, ia berdiskusi dengan para influencer.

Pada kesempatan itu Gibran menyampaikan perlunya kolaborasi untuk mengembangkan potensi anak-anak muda. Termasuk tentang UMKM, ia mendorong adanya inkubasi. “Bikin inkubasi UMKM. Anak muda seperti ini tidak ingin bekerja di kantor dan inginya membuka lapangan kerja sendiri. Solusinya melalui inkubasi,” terangnya.

“Banyak sekali kesempatan anak muda yang tidak terikat jam kerja. Dan, pemerintah perlu mendampingi. Korea seperti sekarang ini butuh puluhan tahun. Kalau ingin seperti Korea, jika ada influencer kita pakai jasanya, buat film kita tonton filmnya. Pemerintah mesti melakukan pendampingan,” ujarnya.

BACA JUGA:Peristiwa di Koperasi BMI Grup Arjawinangun, Pelaku Merencanakan dengan Matang, Beli Parang di Pasar

Sementara Mahfud MD yang datang ke kediaman Ujang Busthomi, dipakaikan mahkota berwarna kuning keemasan yang berhiaskan kembang melati. Itu disebut-sebut sebagai perlambang mahkota Prabu Siliwangi.

Menurut Ustad Ujang, mahkota tersebut merupakan simbol pemimpin. Sebagai pemimpin harus benar-benar punya sikap kepemimpinang. "Seorang pemimpin harus bisa menegakkan amar makruf nahi munkar. Semoga pemimpin kita ke depan bisa mempunyai semangat seperti Siliwangi," ujar Ujang Busthomi.

Selain memakaikan mahkota, Ustad Ujang juga memberikan sorban, tasbih, dan juga keris Cirebonan. Menurut Ujang, ia dan Mahfud MD sama-sama pecinta seni sehingga melihat sebuah keris sebagai sebuah kesenian.

“Saya doakan agar apa yang menjadi hajat dan harapan Prof Mahfud bisa terkabul dan nantinya bisa menjadi pemimpin terbaik untuk masyarakat Indonesia," bebernya.

BACA JUGA:Tersesat di Gunung Pangrango, 13 Pendaki Ditemukan Selamat oleh Tim SAR

Sementara itu, Mahfud MD dalam kesempatan tersebut mengatakan bahwa kunjungannya ke Padepokan Anti Galau dalam rangka silaturahmi. Ia tahu padepokan tersebut dari YouTube dan media sosial.

“Kita berdiskusi banyak hal. Seperti masalah gaib dilihat dari sisi ilmiah. Seperti mati suri. Mati suri banyak dialami oleh orang, lalu kita bahas dari sisi ilmiah, penjelasannya bagaimana. Tadi juga ada diskusi menarik terkait santet, apakah santet bisa dikenakan pasal pidana atau tidak, apalagi santet untuk kejahatan," ungkapnya.

Di akhir pertemuan, Ujang Busthomi membacakan salawat nabi dan ditutup dengan doa yang dibacakan Mahfud MD. (abd/dri)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: