Penyapu Koin Jembatan Sewo Berkurang

Penyapu Koin Jembatan Sewo Berkurang

BERKURANG: Jumlah warga penyapu uang receh di Jembatan Sewo Sukra berkurang saat musim mudik liburan Nataru.--

INDRAMAYU, RADARINDRAMAYU.ID  – Musim mudik liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2022/2023, jumlah warga peminta-minta sedekah di Jembatan Sewo Sukra, berkurang. Menyusut drastis dibanding saat musim mudik lebaran lalu.

“Jumlahnya berkurang, paling puluhan. Waktu musim mudik lebaran kemarin, nyampe ratusan,” sebut Yani, warga sekitar, kepada Radar Indramayu, Senin (26/12).

Menurut dia, kondisi ini terimbas cuaca buruk sejak beberapa pekan terakhir. Ditambah lagi, liburan Nataru tahun ini terbilang sepi. Terlihat dari landainya lalu lalang kendaraan di jalur pantura. “Faktor cuaca sama liburannya kurang ramai,” ucapnya.

Dia membandingkan saat musim arus mudik dan balik lebaran sebelumnya. Jumlah para pemburu uang receh membeludak. Bahkan lantaran area Jembatan Sewo penuh sesak, warga pengalap tawur sampai mengular arah timur ke sepanjang ruas jalan raya pantura Desa Sukra.

BACA JUGA: Jaga Stabilitas Sembako Disperindag Jabar Bangun Pusat Distribusi Provinsi

Kondisi itu kerap menjadi problema tersendiri bagi petugas kepolisian. Sebab, keberadaan mereka yang beroperasi siang dan malam sangat mengganggu kelancaran arus lalu lintas, sementara para penyapu uang koin itu tidak mengindahkannya.

“Sekarang sepi, apalagi petugas yang ngepam di sana tegas. Rutin melakukan penertiban. Supaya arus kendaraan lancar, nyaman dan aman,” katanya.

Warga lainnya, Nur menambahkan, mereka yang masih bertahan di Jembatan Sewo adalah para pengalap berkah yang sudah puluhan tahun mengais rezeki dari koin-koin yang dilempar pengguna jalan yang melintas. Mayoritas warga luar dari kabupaten tetangga.

BACA JUGA:Batching Plant BMN Beroperasi Kembali Setelah Ditutup Karena Ijin Belum Lengkap

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: