Pengurus FKKS SMK Swasta Provinsi Jawa Barat 2022-2026 Dikukuhkan

Pengurus FKKS SMK Swasta Provinsi Jawa Barat 2022-2026 Dikukuhkan

Pengurus FKKSSMKS Jawa Barat berfoto bersama usai dilantik oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Jawa Barat, H Dedi Supandi SSTP MSi, Kamis,20 Oktober 2022-utoyo prie achdi-

Radarindramayu.id, INDRAMAYU – Pengurus Forum Komunikasi Kepala Sekolah (FKKS) SMK Swasta Provinsi Jawa Barat 2022-2026, secara resmi dilantik dan  dikukuhkan oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat, H Dedi Supandi SSTP MSi, Kamis, 20 Oktober 2022, di Aula Kampus Hijau Yayasan Darul Ma’arif Kaplongan, Indramayu

 

Acara juga dihadiri Gubernur Jawa Barat, Uu Ruhzanul Ulum, anggota DPR RI H Dedi Wahidi, Ketua  FKKS SMK Swasta Pusat, Iwan Sumitra, Kepala UPTD Pendidikan Jabar 8, Dewi Nurhulaela, dan sejumlah tamu undangan lainnya.

 

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Jawa Barat, Dedi SupanSdi mengatakan, pelantikan pengurus FKKS SMKS ini merupakan bagian dari reorganisasi. Menurutnya, FKKS SMKS Jawa Barat harus memiliki konsep-konsep dan inovasi dalam rangka peningkatan mutu dan akses pendidikan.

BACA JUGA:Jalan Berlubang Kerap Makan Korban, Ibu-ibu Demo Minta Perbaikan 

Seperti dari aspek pembiayaan, Dedi berharap ada kesamaan antara sekolah negeri dan swasta. “Terkait masalah pembiayaan ini, kami mohon ada kajian terkait biaya untuk pendikan setara SMK itu berapa. Ini menjadi bagian penting dalam memutuskan kebijakan nanti,” kata Dedi.

 

Dedi Supandi mengungkapkan jumlah SMK negeri di Jawa Barat saat ini ada 288 atau hanya 9,8 persen. Sementara jumlah SMK sawsta mencapai 2900.

“Artinya apa, peran serta masyarakat atau lembaga sekolah swasta cukup membantu dalam meningkatkan pendidikan di Jawa Barat,” tuturnya.

 

Terkait hal tersebut, Dedi berharap ada sinergi antara sekolah negeri dan swasta, dan perlu ada penyetaraan biaya operasional. Menurutnya FKKS SMKS harus melakukan kajian terkait biaya operasional ini. Juga harus bisa melakukan inovasi berbagai permasalahan seperti terkait penahanan ijazah dan lain-lain.

 

Ketua FKKS SMKS Jawa Barat 2022-2026, Acep Sunjana Zakaria MSi mengatakan, terkait jumlah SMK swasta di Jawa Barat yang cukup banyak, diharapkan bisa berjuang bersama-sama untuk memajukan pendidikan di Jawa Barat.

 

Acep juga berharap tidak ada lagi perbedaan antara SMK negeri dan swasta dalam hal pemberian bantuan biaya operasionaldari pemerintah, maupun bantuan-bantuan lainnya.

 

Sementara Kepala SMK NU Kaplongan, Tobroni MPd MSi menambahkan, keberadaan FKKS SMK Swasta ini diharapkan bisa menjadi wadah perjuangan para kepala SMK swasta. Selain itu juga akan mempermudah dalam koordinasi maupun komunikasi tentang berbagai persoalan yang dihadapi.

 

“FKKS SMKS ini kan lahir karena adanya ketimpangan antara sekolah negeri dengan swasta. Kami berharap ke depan sekolah swasta harus lebih baik dari negeri. Tentunya dibutuhkan peningkatkan kualitas dan kapabilitas kepala sekolah maupun guru, serta kunci untuk maju adalah disiplin dan jujur,” tegas Tobroni.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: