Sungai Cimanuk Sempat Meluap, Rumah Warga di Pagirikan Terendam Banjir

Sungai Cimanuk Sempat Meluap, Rumah Warga di Pagirikan Terendam Banjir

INDRAMAYU - Beberapa rumah warga di Desa Pagirikan Kecamatan Pasekan, Kabupaten Indramayu terendam banjir akibat Sungai Cimanuk meluap. Dilaporkan hingga saat ini masih beberapa rumah terendam.

Kondisi berbeda di Desa Babadan Kecamatan Sindang sudah surut. Dari laporan yang diterima Radar Indramayu, Jumat (26/3/2021) pada pukul 07.00 WIB debit air telah mencapai 781,678 meter kubik per detik atau status waspada.

Kemudian pada pukul 08.00 WIB menjadi 709,700 meter kubik per detik dengan kecenderungan terjadi penurunan debit air.

Sementara Bendung Rentang tadi malam statusnya sempat siaga karena pada pukul 23.00 WIB debit Tinggi Muka Air sempat berada pada level 22,30 MDPL. Dengan debit 968,012 meter kubik per detik.

Debit air Sungai Cimanuk saat ini cenderung turun dan cuaca pun cerah. Diperkirakan luapan air sungai tidak lepas dari kondisi di wilayah hulu yang hujan deras.

Diberitakan sebelumnya, Pemukiman Warga Desa Babadan Kecamatan Sindang kembali banjir untuk ketiga kalinya, dari luapan Sungai Cimanuk, Kamis (25/3/2021).

Sekitar pukul 15.00 WIB sore, air luapan dari Sungai Cimanuk sudah masuk ke Pemukiman Warga Blok Glepung Desa Babadan Kecamatan Sindang.

Banjir di Babadan sudah ketiga kalinya di bulan kemarin Februari, sama bulan Maret ini.

Ketua Karang Taruna Kecamatan Sindang Fachrurazi mengungkapkan, warga sangat berharap agar normalisasi sungai cepat direalisasikan, mengingat banjir yang sering di Desa Babadan Kecamatan Sindang.

Banjir di wilayah Desa Babadan dengan ketinggian air kurang lebih rata-rata 80 Centimeter dan terdampak paling parah berada di wilayah Blok Dampyang dengan ketinggian air kurang lebih 1 meter. (jml)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: