Produksi Padi Terbesar di Indonesa, Indramayu Raih Penghargaan Bidang Pertanian Tahun 2022
Petani di Kabupaten Indramayu tengah melakukan panen raya-utoyo prie achdi-
Radarindramayu.id, INDRAMAYU - Kabupaten Indramayu memang sudah dikenal sebagai salah satu daerah lumbung pangan nasional. Tak berlebihan rasanya kalau tahun 2022 ini Bupati Indramayu, Nina Agustina, menerima Penghargaan Bidang Pertanian Tahun 2022 dari Kementerian Pertanian RI
Penghargaan diserahkan di Kementerian Pertanian (Kementan RI), di Jl Harsono RM No.3, Ragunan, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta , Minggu, 14 Agustus 2022.
Penghargaan diberikan sesuai Keputusan Menteri Pertanian Republik Indonesia (Kepmentan RI) Nomor 636/KPTS/KP.590/M/08/2022, Tentang Penghargaan Pertanian Lampiran 4 Point B, terkait kinerja Pemerintah Daerah pada komoditas padi tahun 2021.
Dalam Keputusan Menteri Pertanian tersebut tercatat Kabupaten Indramayu menempati peringkat pertama se-Indonesia dengan Produksi Padi tahun 2021 mencapai 1.319.624 ton.
BACA JUGA:Diduga Terima Suap, Bupati Pemalang Kena OTT hingga Miliaran
Tentunya sebuah capaian yang luar biasa bagi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indramayu, yang berhasil mempertahankan produksi padi ditengah berkurangnya lahan pertanian akibat berkembangnya sektor industri dan terutama sektor perumahan.
Bupati Indramayu Nina Agustina mengungkapkan, penghargaan bidang pertanian itu diberikan untuk semua petani dan kelompok petani di Kabupaten Indramayu yang mampu mempertahankan produksi padi dan menjaga ketahanan pangan nasional.
“MasyaAllah Tabarakallah, kita meraih penghargaan yang luar biasa. Terimakasih untuk petani dan kelompok petani dan semuanya untuk Pertanian di Kabupaten Indramayu,” ungkapnya bangga.
Menurutnya, capaian Kabupaten Indramayu sebagai peringkat pertama daerah di Indonesia dalam mempertahankan komoditas pangan Tahun 2021 ini berkat kerja keras petani dan kerja nyata para stakeholder terkait.
“Bismillah, terus kerja nyata dan para Petani luar biasa, barakallah,” ujarnya.
Sementara Plt Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Indramayu, Ahmad Syadali menyampaikan, penghargaan itu menjadi bukti komitmen Pemkab Indramayu dalam mempertahankan komoditas padi dan menjaga ketahanan pangan.
Ditegaskan Ahmad Syadali, kebijakan Bupati Indramayu Nina Agustina dalam mempertahankan komoditas pangan dan ketahanan pangan telah tertuang dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Indramayu Tahun 2023 “Penguatan Tata Kelola Pemerintahan dan Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) dalam rangka pemulihan ekonomi sebagai modal terwujudnya Indramayu Lumbung Pangan Nasional.”
“Kebijakan Bupati Indramayu Nina Agustina, yakni mempertahankan lahan sawah dilindungi, meningkatkan indeks pertanian sehingga sawah-sawah yang terbengkalai dan tidak ditanam untuk dioptimalkan penanamannya, meningkatkan kualitas produksi pertanian dan mencari alternatif padi organik,” tegas Ahmad Syadali.(oet)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: