Ditemukan Saat Pujianti Mau Beli Dawet, Ini Ciri-ciri Mayat Tanpa Identitas yang Dililit Lakban

Ditemukan Saat Pujianti Mau Beli Dawet, Ini Ciri-ciri Mayat Tanpa Identitas yang Dililit Lakban

Mayat pria tanpa identitas dievakuasi. Berikut ini ciri-cirinya.-istimewa-

Radarindramayu,id, INDRAMAYU – Penemuan mayat laki-laki tanpa identitas di dekat Kampus Akamigas, tepatnya di Kali Panaran, Jl Ibu Tien Soeharto Desa Pekandangan RT 04 RW 02 Kecamatan/Kabupaten Indramayu, masih menjadi bahan pembicaraan banyak orang.

Pasalnya mayat tersebut ditemukan dalam kondisi dililit lakban di muka dan bagian tubuh lainnya, dan diduga merupakan korban tindak kejahatan yang sengaja dibuang.

Belum diketahui secara pasti identitas korban, karena pihak kepolisian dari Polres Indramayu masih menunggu hasil autopsi yang dilakukan di RS Bhayangkara Losarang, Indramayu.

Penemuan mayat tanpa identitas ini berawal saat seorang warga, Pujianti (28) bermaksud membeli es dawet di tempat Susiawan (47), Senin (25/07) siang. Pujianti terkejut ketika melihat sesosok mayat mengapung di saluran air dengan posisi telungkup.

BACA JUGA:Mayat Tanpa Identitas Ditemukan Dekat Akamigas. Kondisi Tubuh Dililit Lakban

Pujianti langsung memberitahu hal ini dan bercerita kepada warga lainnya. Mereka lalu melaporkan ke pihak Desa Pekandangan Kecamatan Indramayu, melalui lurah Saripudin. Saripudin akhirnya melaporkan kejadian ini ke pihak kepolisian, dan dalam waktu yang tidak terlalu lama petugaas dari Polsek maupun Polres Indramayu langsung datang ke lokasi.

Kondisi korban saat dtemukan delam keadaan telungkup (tengkurap) dengan posisi miring ke kiri. Wajah menghadap ke bawah dengan posisi tangan kiri ke bawah. Tim Inafis Polres Indramayu langsung melakukan pemeriksaan korban dan membawa ke RS Bhayangkara Losarang.

Tidak ditemukan kartu identitas di tempat kejadian. Korban memakai celana panjang warna biru, sabuk hitam dengan kepala bentuk huruf G emas, kaos warna hijau, celana dalam warna ungu merk JP Man ukuran XL.

BACA JUGA:Polisi Kembali Tangkap Pengedar Narkoba, Saat Hendak Edarkan Narkotika ke Pelosok Desa

Kondisi korban sangat mengenaskan. Diikat lakban warna cokelat pada betis, paha, kepala dan tangan. Juga ditemukan uang tunai di saku celana korban dengan nilai total Rp44.000. Korban memakai arloji silver besi di tangan kiri dengan merk Bulova.

Korban juga mengalami luka-luka serius yaitu lebam di hidung,di bawah mata sebelah kanan, berdarah, serta lebam di punggung dan pinggang bagian belakang.

Sementara  Kapolres Indramayu, AKBP M Lukman Syarif menjelaskan,  saat ini pihaknya masih menunggu hasil autopsi terhadap korban yang dilakukan di RS Bhayangkara Losarang, Indramayu.

“Kita masih menunggu hasil autopsi, mudah-mudahan segera terungkap identitas korban dan kasus yang meletarbelakangi pembunuhan ini,” ungkap kapolres, Senin (25/07) malam.(oet)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: