Jalani Proses Imigrasi di Bandara, Sampai Tanah Suci Jamaah Langsung Masuk Pemondokan

Radarindramayu, BEKASI- Calon jamaah haji kelompok terbang kloter 17 asal Kabupaten Indramayu diberangkatkan dari Embarkasi Bekasi menuju Bandara Soekarno Hatta (Soeta), Rabu (15/6) sekitar pukul 14.00 WIB. Totalnya 405 calhaj dan ditambah 4 petugas haji.

"Segala proses keimigrasian dilaksanakan di asrama haji baik itu di Bekasi maupun di Pondok Gede. Setelah itu jamaah langsung dibawa menggunakan bus ke Terminal 3F," jelas Ketua Kloter 17 Mohammad Kholid kepada Radar Indramayu.

Kholid menjelaskan, saat ini kondisi jamaah dalam keadaan sehat dan siap menjalankan seluruh rangkaian ibadah haji. Para calhaj yang sebelumnya sempat alami kecelakaan beruntun itu kemarin dalam kondisi siap menuju Tanah Suci.

"Semua jamaah dari kloter 17 dalam kondisi sehat. Ada sebanyak 30 jamaah masuk dalam resiko tinggi (risti) serta perlu ada pengawasan ketat dari tim medis," jelas Kholid.

BACA JUGA:Kapolres Subang Beri Bantuan Rutilahu Bagi Warga Desa Tanjungsari Barat Cikaum

Sementara itu, ada pemandangan yang begitu luar biasa dirasakan rasakan jamaah haji. Sebab, Bandara Soekarno-Hatta satu-satunya bandara di Indonesia yang dilengkapi fasilitas layanan dini pre-clearance kemigrasian Kerajaan Arab Saudi atau Makkah Route.

Sehingga, jamaah haji sebelum berangkat ke Tanah Suci dapat menjalani proses keimigrasian Kerajaan Arab Saudi di Bandara Soekarno-Hatta. Hal ini untuk mempermudah jamaah saat kedatangan di bandara Madinah atau Jeddah.

Sebelumnya, proses keimigrasian di Bandara Saudi Arabia, tapi sekarang prosesnya di Bandara Soekarno- Hatta. Sesampainya di Jeddah, jamaah langsung masuk ke pemondokan atau hotel. (dun)

BACA JUGA:Kapolres Cianjur Tinjau Khitanan Massal HUT Bhayangkara ke-76

 

Sumber: