Hidup Kesusu

Hidup Kesusu

--

Er Gham

Tidak ada yang tewas, hanya cedera. Walau menggunakan teropong dan diletakan di atas teopod, senapan AR 15 (saya lihat di foto ada 3 buah) bukanlah senapan khusus untuk sniper. AR 15 dirancang sebagai senapan serbu, seperti senapan SS 1 di Indonesia. Sehingga wajar korban hanya cedera, kecuali jika ditembakkan orang yang terlatih. Atau mungkin Raymond asal menembak saja. Ybs juga memilih pemicu full automatic namun sekali tarik picu, lalu dia lepas picunya. Sehingga terdengar rentetan pendek berulang ulang. Jika menembak sasaran dengan pilihan full automatic pada senapan serbu, maka peluru akan berhamburan sekali tekan picu dan membuat laras senjata bergeser. Jika ybs memilih mode semi automatic (peluru keluar satu per satu sekali tarik picu) arah peluru akan presisi. Kesimpulan saya, ybs bukan penembak terlatih, hanya senang koleksi senapan serbu AR 15. Gila memang di Amerika, senapan serbu bisa juga dijual bebas. Jika memang maksudnya untuk bela diri bagi warganya, penerintah Amerika seharusnya membatasi jenis senjata yang bisa diperjualbelikan. 

bitrik sulaiman

Bukan semangka sembarang semangka Tapi semangka tersembunyi dalam rumput Banyak orang yang tak menyangka Pak Dahlan baru blusukan di Kembang Janggut

daeng romli

Identitas Raymond Spenser (Warga Negara) sampai saat ini Abah masih belum bisa temukan, sampai2 minta bantuan dr Pak Mirza. Coba klo namanya...Sumarlan, ngadiono, Sujai atau Margono pasti Pasti Abah "Sudah Tahu".....hahahahaha Wes ngono ae.... Bagi yg mudik semoga selamat sampai tujuan dan selamat menyongsong hari raya Idul Fitri 1443 H mohon maaf lahir batin...

bagus aryo sutikno

Satu2nya peristiwa penembakan yg pernah saya alami dan membekas sekali adalah peristiwa April beberapa tahun silam. Saya mengatakan pada seorang wanita, "Maukah kamu menikah denganku..? ". Sekali nembaknya, Alhamdulillah magazin'nya nggak habis2. 

Lukman bin Saleh

Kalau d fikir2 Amerikalah bangsa pembunuh no. 1 d dunia pd zaman modern ini. Membunuh bangsa sendiri atau bangsa lain. Bebas memiliki senjata dg konsekwensi rakyatnya saling tembak tdk apa2. Krn sesuai azas kinstotusi: kebebasan. Menghancurkan bangsa lainpun tdk apa2. Dg alasan menegakkan demokrasi. Cocok dg paragraf akhir tulisan abah...

Pryadi Satriana

Selamat siang, Pak Dahlan yang baik. Dan tidak sombong. Juga rendah hati. Walaupun kuaya raya. Yang suka nulis. Yang suka baca. Yang berwawasan luas. Sehingga dapat doktor honoris causa. Yang sangat tajam menganalisis. Pun soal ekonomi. Sehingga juga dapat gelar profesor. Yang juga agamis dan religius. Yang mengelola banyak pesantren. Yang setia menulis di DI'sway walaupun nggak dibayar. Dan segala macam kebaikan2 lain yang tidak dapat saya sebutkan satu per satu, saking banyaknya. Mohon maaf untuk hal ini. Selamat melanjutkan ibadah puasa. Sehat selalu. Salam. Rahayu

Er Gham

Sebagian jalan di Kembang Janggut masih berupa tanah. Salut paea sopir truk yang swadaya urunan melakukan perbaikan. Jalan memang urat nadi perekonomian. Termasuk urat nadi ekonomi Jawa dan Sumatera. Jembatan selat sunda sepertinya mendesak untuk dibangun. Selain ekonomi, perjalanan mudik ke Sumatera bakal lebih lancar. Kasihan yang tertahan berjam jam. Suatu saat jika negara punya dana dan teknologi terbaru yang lebih murah untuk membangun maka jembatan tersebut bakal jadi ikon negara yang spektakuler. 

achmatrijanifahmi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Berita Terkait