Robekan di Paha! – Cedera Calvin Verdonk Jadi Pukulan Berat Garuda
“Robekan di Paha!” – Cedera Calvin Verdonk Jadi Pukulan Berat Garuda-encrypted-tbn0.gstatic.com-Radar Indramayu
RADARINDRAMAYU.ID - Cedera memang menjadi kabar paling tidak diharapkan dalam dunia sepak bola, terlebih ketika laga penentuan sudah di depan mata.
Itulah yang kini dialami oleh bek kiri Timnas Indonesia, Calvin Ronald Verdonk, yang datang ke Arab Saudi dalam kondisi kurang fit.
Pemain keturunan Aceh-Belanda itu dikabarkan mengalami cedera pada bagian paha, sehingga diragukan tampil dalam laga krusial melawan Irak di lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Pelatih kepala Patrick Kluivert mengonfirmasi kondisi tersebut, sembari tetap memberikan harapan besar agar Verdonk bisa pulih tepat waktu.
Cedera ini menjadi pukulan berat bagi skuad Garuda, yang sebelumnya juga kehilangan beberapa pemain akibat masalah kebugaran.
Kluivert, dalam keterangannya kepada media, menjelaskan bahwa cedera yang dialami Verdonk bukan hal ringan.
“Calvin Verdonk datang ke sini (Arab Saudi) dengan sedikit cedera pada bagian pahanya,” ujarnya.
Menurut pelatih asal Belanda itu, tim medis Lille klub Verdonk saat ini sudah melakukan koordinasi intensif dengan dokter timnas Indonesia untuk memastikan proses pemulihan berjalan dengan benar.
BACA JUGA:Rahasia UMKM Selangkah Lebih Maju: Rincian Tabel Pinjaman KUR BRI Plafon Rp100 Juta 2025!
Namun, hasil pemeriksaan menunjukkan adanya robekan kecil pada otot paha, yang membuat sang pemain tidak bisa dimainkan melawan Arab Saudi beberapa waktu lalu.
Absennya Verdonk terasa jelas dalam duel tersebut, pertahanan sisi kiri Indonesia terlihat kehilangan keseimbangan dan intensitas serangan berkurang karena pemain pengganti belum mampu menyamai kontribusi mantan pemain NEC Nijmegen itu.
Patrick Kluivert pun menyadari betapa pentingnya kehadiran Verdonk di sektor kiri pertahanan, apalagi jelang laga hidup-mati kontra Irak pada Minggu dini hari mendatang.
Meski begitu, sang pelatih tetap menebar optimisme “Saya berharap pemulihan dari cederanya dapat berjalan dengan baik agar bisa bermain melawan Irak. Semoga saja memungkinkan, tapi kita harus memantau dari hari ke hari bagaimana perkembangannya,” tutur Kluivert.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:

