Drama Transfer Mees Hilgers: Dari Rumor ke Tanda Tanya Besar!

RADARINDRAMAYU.ID - Rumor transfer Mees Hilgers kembali jadi sorotan setelah FC Twente memastikan pemecatan pelatih kepala mereka, Joseph Oosting, namun manajemen klub rupanya tetap pada rencana awal untuk melepas bek Timnas Indonesia itu sebelum jendela transfer musim panas benar-benar ditutup di sejumlah negara.

Situasi ini membuat masa depan Mees semakin abu-abu, terlebih Direktur Teknik Twente, Jan Streuer, secara terbuka mengakui bahwa hingga saat ini belum ada solusi konkret maupun perkembangan signifikan terkait negosiasi transfer sang pemain.

Kondisi tersebut membuat publik Indonesia bertanya-tanya, apakah Hilgers akan benar-benar pindah ke klub baru atau justru bertahan satu musim lagi di Eredivisie bersama Twente.

Di sisi lain, Streuer mengingatkan bahwa skuatnya masih membutuhkan tambahan kedalaman di sektor belakang, sehingga keberadaan Mees sebenarnya bisa menjadi keuntungan jika transfer batal terjadi.

BACA JUGA:Baru! KUR BRI 2025 Cicilan Harian Mulai Rp200 Ribuan, Modal Usaha Rp70 Juta Langsung Cair

Namun, manajemen juga tidak ingin kehilangan Hilgers secara gratis musim depan, sehingga opsi perpanjangan kontrak pun mulai dipertimbangkan dengan serius.

Jan Streuer menegaskan bahwa aktivitas transfer masih terus berlangsung, namun belum ada titik terang untuk kepindahan Mees Hilgers.

“Belum ada solusi soal nasib transfer Mees Hilgers. Masih ada beberapa aktivitas transfer seputar dirinya. Beberapa hal masih memungkinkan di beberapa negara. Kita lihat saja perkembangan dalam beberapa pekan mendatang,” ucapnya kepada Voetbal International.

Jika pada akhirnya transfer gagal terealisasi, Streuer menyebut bahwa kehadiran Mees masih bisa diandalkan untuk memperkuat lini pertahanan klub.

BACA JUGA:Perbandingan Pemain Kunci Indonesia, Irak, Arab Saudi di Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia

Dengan komposisi saat ini, Twente hanya memiliki tiga bek senior ditambah satu pemain muda saja kehadiran Hilgers akan membuat komposisi lebih seimbang, yakni empat bek senior dan satu pemain muda, yang menurut Streuer “tidak buruk”.

Meski demikian, risiko terbesar yang dihadapi Twente adalah kemungkinan kehilangan Mees secara gratis pada musim depan jika kontraknya dibiarkan habis.

Karena itu, opsi perpanjangan kontrak tetap terbuka, meskipun negosiasi akan dilakukan setelah situasi transfer benar-benar jelas.

Streuer menegaskan, klub tidak ingin mengambil risiko kehilangan pemain bernilai tanpa kompensasi transfer.

Sumber: