Perempuan Ini Derita Kanker Tulang Sejak 2023, Begini Kisahnya

Perempuan Ini Derita Kanker Tulang Sejak 2023, Begini Kisahnya

Mega Fitria Dewi (24) menunjukkan penyakitnya, yang diderita sejak 2023. -Burhannudin.-radarindramayu.id

RADARINDRAMAYU.ID – Mega Fitria Dewi (24), warga Desa Dermayu, Kecamatan Sindang, Kabupaten Indramayu, tengah berjuang melawan penyakit kanker tulang yang dideritanya sejak tahun 2023. Perempuan lulusan kelas 5 SD ini tampak tegar, meski harus menahan nyeri dari gumpalan besar di pergelangan tangan kirinya yang kadang mengeluarkan darah.

“Rasanya sakit dan kalau pergi keluar perasaannya malu,” ujar Mega sambil menahan tangis saat ditemui di kediamannya, Sabtu, 11 Oktober 2025. 

Berdasarkan penuturannya, penyakit yang diderita Mega bermula dari insiden jatuh di jalan. 

Sejak itu, muncul benjolan kecil yang terus membesar hingga sebesar bola di pergelangan tangan kirinya. 

BACA JUGA:Bansos BPNT Oktober 2025 Cair Hari Ini! Cek Nama Penerima Rp200 Ribu via HP, Begini Caranya

Berbagai upaya pengobatan telah ditempuh, baik medis maupun alternatif, mulai dari RSUD Indramayu, RS Mitra Plumbon Widasari, hingga dirujuk ke RS Hasan Sadikin Bandung, tempat Mega sempat menjalani operasi.

Hingga kini, Mega telah menjalani kontrol ke rumah sakit di Bandung sebanyak tujuh kali. Namun proses pengobatan belum tuntas.

Menurut kakak iparnya, Siti Nurjanah, biaya pengobatan Mega telah ditanggung oleh BAZNAS, BPJS, serta bantuan dari pemerintah desa dan Madrasah Ibtidaiyah PUI. 

Meski begitu, keluarga Mega kesulitan membiayai transportasi dan akomodasi setiap kali harus kontrol ke Bandung.

“Kalau untuk berobat memang sudah ditanggung pemerintah. Namun untuk biaya transport dan akomodasi kami tidak mampu,” ujar Nurjanah.

BACA JUGA:Emosi Memuncak di Ruang Ganti, Jay Idzes Ungkap Tekad Timnas Indonesia Bangkit Usai Kalah dari Arab Saudi

Suami Mega bekerja sebagai buruh harian lepas, sementara ayahnya adalah seorang sopir truk. 

Keterbatasan ekonomi membuat Mega kini hanya bisa pasrah di rumah. Meski begitu, ia tetap berusaha menjalani aktivitas ringan sehari-hari seperti menyapu, mencuci piring, dan mengantar keponakannya ke sekolah.

Kondisi Mega saat ini menjadi perhatian warga sekitar, dan diharapkan mendapat uluran tangan dari dermawan, maupun pihak terkait untuk melanjutkan pengobatan hingga tuntas.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait