Diduga Terlibat dalam Kasus Kematian Satu Keluarga di Paoman, Tiga Warga Perumahan Pepabri 'Hilang'

Diduga Terlibat dalam Kasus Kematian Satu Keluarga di Paoman, Tiga Warga Perumahan Pepabri 'Hilang'

Inilah rumah lima jasad ditemukan secara tragis, di Jalan Siliwangi No 52, Kelurahan Paoman Indramayu.-Burhannudin.-radarindramayu.id

RADARINDRAMAYU.ID – Warga Perumahan Pepabri, Desa Terusan, Kecamatan Sindang, Kabupaten Indramayu, dibuat resah menyusul kabar hilangnya sejumlah warga setelah ditemukannya lima jenazah dalam satu lubang di rumah Jalan Siliwangi No. 52, di Kelurahan Paoman Indramayu pada 1 September 2025 lalu. 

Ketua RT 025 Perumahan Pepabri, Agus Yulianto, mengungkapkan bahwa usai kejadian tragis tersebut, terdapat tiga warga di wilayahnya yang hingga kini tidak diketahui keberadaannya. 

Warga pun meminta kejelasan dari pihak kepolisian mengenai keberadaan tiga warga yang "menghilang" tersebut. 

Menurut informasi yang ia peroleh dari orang tua salah satu orang hilang, anak mereka dibawa oleh pihak kepolisian bersama seorang temannya pada hari Selasa lalu, 2 September 2025. 

BACA JUGA:Tabel Pinjaman Non KUR BRI 2025, Bunganya Bervariasi Tapi Relatif Ringan, Simak Penjelasan Berikut Ini!

Namun, tidak ada pemberitahuan resmi kepada pengurus lingkungan, termasuk RT.

"Setelah ditemukan lima jasad di Paoman, beredar isu di masyarakat termasuk di lingkungan Pepabri, bahwa ada warga saya yang diduga terlibat, tapi ini belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian, ya," ujar Agus Yulianto, Minggu, 7 September 2025.

Ia menambahkan, orangtua dari warga yang dibawa itu belum mendapat izin untuk menjenguk anaknya, yang menurut kabar berada di Mapolres Indramayu.

BACA JUGA:Rincian Cicilan Pinjaman KUR BSI 2025 Terbaru 2025! Lengkap Syarat Dan Cara Pengajuannya!

Agus menyatakan masih menunggu klarifikasi resmi dari aparat penegak hukum terkait dugaan keterlibatan warganya, dalam kasus dugaan pembunuhan satu keluarga yang kemudian dikuburkan dalam satu lubang tersebut.

"Saya belum tahu karena belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian," tutupnya. 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait