Final Bupati Cup 2025 Diwarnai Ketegangan Suporter, Polisi Cepat Kendalikan Situasi

Final Bupati Cup 2025 Diwarnai Ketegangan Suporter, Polisi Cepat Kendalikan Situasi

RICUH: Aparat keamanan berusaha mengondisikan kericuhan yang terjadi antara kedua suporter pasca pertandingan final Bupati Cup 2025.--radarindramayu.id

RADARINDRAMAYU.ID – Laga final turnamen sepak bola antarkecamatan di Kabupaten Indramayu, yang memperebutkan trofi Bupati Cup digelar di Stadion Tridaya, Minggu, 6 Juli 2025, sempat diwarnai ketegangan antarpendukung.

Pertandingan seru yang mempertemukan Kecamatan Haurgeulis melawan Jatibarang itu berakhir dengan kemenangan tipis Haurgeulis 1-0. 

Namun, selepas peluit panjang dibunyikan, atmosfer di tribun berubah panas. Bupati Cup 2025 berakhir dengan pelemparan botol dan kericuhan

BACA JUGA:Jelang Liga 1 2025/2026, PT LIB Gaet Eks Petinggi J-League Jadi GM Kompetisi dan Operasional Liga Indonesia

Berdasarkan pantauan di lapangan, sejumlah suporter nekat menerobos ke dalam arena pertandingan. Aksi itu sempat memicu kekhawatiran akan terjadinya kericuhan yang lebih besar.

Beruntung, aparat keamanan yang berjaga sigap meredam situasi. Petugas segera menghalau suporter dan mengimbau mereka untuk tetap tertib. 

Suasana pun kembali terkendali dalam waktu singkat, tanpa adanya korban luka dalam kejadian tersebut.

BACA JUGA:WOW! Jordi Amat Lebih Pilih Gabung Persija daripada Menerima Tawaran Klub Arab Saudi, Ternyata Ini Alasannya!

Camat Jatibarang, Rory Firmansyah, turut angkat bicara pasca pertandingan. Ia menyayangkan insiden tersebut namun tetap mengapresiasi kerja cepat aparat dalam mengamankan laga final.

"Meski sempat terjadi insiden kecil, secara umum pertandingan tetap bisa dikatakan aman. Ini jadi bahan evaluasi bersama, semoga ke depan bisa lebih tertib dan sportif," ujarnya.

Rory juga mengajak masyarakat untuk menjunjung tinggi nilai sportivitas dan menjaga ketertiban dalam setiap ajang olahraga. 

"Menang atau kalah itu biasa, yang utama adalah menjaga kebersamaan dan kondusivitas lingkungan," tambahnya. 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait