RADARINDRAMAYU.ID - Piala AFF yang dikenal sebagai pesta sepak bola terbesar Asia Tenggara selama 24 tahun terakhir selalu digelar pada Desember hingga Januari.
Namun, edisi 2026 menghadirkan perubahan besar dengan penjadwalan ulang menjadi 24 Juli hingga 26 Agustus.
Perubahan ini dilakukan untuk menyesuaikan kalender liga domestik Asia Tenggara yang kini mengikuti pola liga Eropa, agar para pemain yang berkarir di luar negeri dapat dipanggil kapan pun.
Langkah ini bisa menjadi angin segar bagi negara-negara seperti Indonesia dan Thailand yang memiliki banyak pemain kunci bermain di luar negeri, sehingga mereka berpeluang menurunkan skuat terbaik.
BACA JUGA:Bukan Sekadar Ancaman! FIFA Laporkan 11 Pelaku Kasus Pelecehan di Media Sosial Sepak Bola!
Media asing asal Vietnam menyoroti perubahan jadwal ini dan menilai bahwa hal ini membawa keuntungan besar bagi Timnas Indonesia dan Thailand.
Selama ini, Piala AFF yang bukan turnamen resmi FIFA sering membuat klub-klub Eropa enggan melepas pemain andalannya pulang ke timnas.
Dengan pergantian jadwal ke pertengahan tahun, ketika liga Eropa sedang libur, para pemain bintang dari luar negeri berpeluang kembali memperkuat skuad dengan komposisi terbaik.
Ini tentu menjadi tantangan tersendiri bagi Vietnam yang selama ini dikenal sebagai unggulan dalam turnamen ini.
BACA JUGA:Sistem Kualifikasi Piala Dunia Eropa Bikin Gattuso Meradang! Begini Kritik Pedasnya!
Sistem jadwal baru memungkinkan fase play-off digelar pada Juni, diikuti babak grup pada 24 Juli hingga 8 Agustus dengan format round-robin, serta babak semifinal dan final yang berlangsung hingga akhir Agustus menggunakan sistem kandang-tandang.
Dengan waktu yang cukup panjang dan padat, kompetisi menjadi lebih kompetitif dan seru untuk disaksikan.
Timnas Indonesia tentu mendapat peluang emas meraih gelar juara perdana karena potensi skuad lengkap beserta pelatih baru yang siap menorehkan prestasi.
Perombakan jadwal ini juga sesuai dengan harapan para pemain dan pelatih, yang selama ini merasa kesulitan untuk bersaing maksimal karena absennya pemain kunci di edisi-edisi sebelumnya.
BACA JUGA:City Football Group Incar Persib Bandung, Ini 5 Keuntungan Besar untuk Maung Bandung!