Tak hanya di level manajerial, gebrakan PSSI di bawah Erick juga terlihat dari keberanian menargetkan prestasi tinggi, termasuk lolos ke putaran final Piala Dunia U-17 dan U-20 pada edisi mendatang.
Dengan dukungan mayoritas suporter, Erick memiliki modal politik dan sosial yang kuat untuk mengeksekusi rencana jangka panjang, seperti pembangunan pusat latihan nasional permanen dan pengembangan liga profesional yang berkelanjutan.
Meski begitu, tantangan tetap menunggu perbaikan kualitas liga, penegakan disiplin, serta peningkatan fasilitas di daerah menjadi pekerjaan rumah yang tidak bisa diabaikan.
Namun, hasil survei Football Institute memberi sinyal jelas: publik percaya proses yang sedang berlangsung layak untuk terus dilanjutkan.
BACA JUGA:UMKM Harus Cek Tabel KUR BRI 2025 Pinjaman Rp1 Juta - Rp100 Juta Tanpa Jaminan, Berikut Cicilannya
Bagi PSSI, ini adalah momentum penting untuk menjaga konsistensi dan tidak tergelincir pada euforia sesaat.
Dukungan publik adalah modal, tetapi keberlanjutan prestasi akan menjadi ukuran keberhasilan sejati.