Erick Thohir Buka Suara Soal Naturalisasi Pemain setelah FIFA Matchday, Masih Ada Tambahan?

Selasa 09-09-2025,15:56 WIB
Reporter : Asep Kusuma
Editor : Asep Kusuma

RADARINDRAMAYU.ID - Melihat deretan pemain naturalisasi yang memperkuat Timnas Indonesia dalam laga FIFA Matchday (FMD), banyak yang bertanya apakah bakal ada tambahan lagi untuk skuad Garuda.

Pertanyaan itu akhirnya terjawab lewat pernyataan langsung Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, yang menegaskan proses naturalisasi baru sudah tidak akan dilakukan.

Keputusan tersebut disampaikan Erick usai laga uji coba melawan Lebanon di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Senin, 8 September 2025.

Ia menilai komposisi Timnas saat ini sudah memiliki kedalaman yang cukup, dengan kombinasi apik antara pemain lokal dan diaspora yang berkarier di liga-liga top dunia.

BACA JUGA:BRI Cabang Jatibarang Serahkan Program TJSL untuk Pembangunan Masjid Al-Furqon Jatibarang

“Saya rasa untuk penambahan pemain (naturalisasi) sudah tidak ada lagi,” ujar Erick.

Ia menjelaskan bahwa keseimbangan antara talenta dari Super League Indonesia dan pemain diaspora dari Eropa hingga Amerika Serikat membuat skuad Garuda semakin komplet.

“Ini semua pemain saya rasa sudah tebal, diaspora dari Belanda, Amerika, Italia dan dari Spanyol sudah ada,” lanjut mantan Presiden Inter Milan itu.

Hal ini pernah dibahas di DPR yang saat itu ramai diperbincangkan, jangan ada penambahan pemain naturalisasi jika tidak lolos Piala Dunia 2026.

BACA JUGA:Peringati Maulid Nabi, SMPN 1 Bangodua Gaungkan Literasi dan Kepedulian untuk Palestina

Nama-nama seperti Jay Idzes, Jordi Amat, Justin Hubner, Sandy Walsh, Thom Haye, Shayne Pattynama, Nathan Tjoe-A-On, Kevin Diks, Calvin Verdonk.

Selanjutnya Ivar Jenner, Ragnar Oratmangoen, Rafael Struick, Mees Hilgers, hingga Eliano Reijnders menjadi bagian penting Timnas.

Kehadiran mereka semakin memperkuat kombinasi dengan para pemain lokal yang tampil konsisten di kompetisi domestik.

Meski bertumpu pada diaspora, Erick menegaskan bahwa Super League tetap punya peran besar dalam pembentukan Timnas.

BACA JUGA:Motif Balas Dendam Jadi Pemicu Pembunuhan Satu Keluarga di Paoman

Kategori :