RADARINDRAMAYU.ID - Alternatif Negara untuk Kandang Timnas Indonesia Jika AFC Mengabulkan Permintaan Bahrain
Federasi Sepakbola Bahrain (BFA) telah mengajukan permohonan kepada AFC untuk memindahkan pertandingan matchday kedelapan antara Timnas Indonesia dan Bahrain dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 ke tempat netral, karena kekhawatiran terkait keamanan para pemain mereka.
Hal ini diusulkan setelah adanya reaksi dari beberapa netizen Indonesia pasca hasil imbang kontroversial pada pertemuan sebelumnya.
Sebagai langkah responsif, PSSI melalui anggota Exco, Arya Sinulingga, menegaskan bahwa pihaknya akan mengirim surat resmi ke AFC untuk mempertahankan pertandingan tetap digelar di Indonesia, khususnya di Jakarta.
BACA JUGA:Bahrain di Proses AFC, Tapi Mohun Bagan Didiskualifikasi Saat Ajukan Pindah Venue, AFC Mafia?
Arya menjelaskan bahwa Indonesia adalah bangsa yang ramah, dan PSSI siap memberikan jaminan keamanan serta kenyamanan kepada Bahrain.
Namun, jika AFC tetap mengabulkan permintaan Bahrain, PSSI harus mempertimbangkan opsi kandang alternatif.
Berikut ini adalah tiga negara yang mungkin dijadikan alternatif untuk menggelar laga, mengingat banyaknya diaspora Indonesia yang tinggal di negara-negara tersebut:
1. Singapura
BACA JUGA:Respon Shin Tae-yong Soal Bahrain yang Tolak Main di Jakarta, STY: '100 Persen Tidak Masuk Akal'
Dengan jarak yang sangat dekat, Singapura menjadi pilihan ideal sebagai venue alternatif. Tidak hanya dari segi lokasi, tetapi juga dari dukungan.
Tercatat, ada sekitar 112.785 WNI yang tinggal di Singapura. Dengan angka tersebut, WNI di Singapura bisa memberikan dukungan signifikan untuk Timnas Indonesia dalam pertandingan penting ini.
2. Arab Saudi
Arab Saudi menjadi salah satu negara dengan jumlah Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang cukup besar. Terdapat sekitar 665.552 WNI di Arab Saudi, yang bisa menjadi basis dukungan bagi Timnas Indonesia.
BACA JUGA:Pelatih Almere City Mulai Akui Kualitas Thom Haye, 'Dia Beri Stabilitas di Lini Tengah'