Puskesmas Pondoh dan Juntinyuat Sigap Buka Posko Kesehatan dan Lakukan Pemeriksaan Warga Terdampak Banjir

Senin 08-07-2024,18:43 WIB
Reporter : Burhanudin
Editor : Burhanudin

RADARINDRAMAYU.ID - Tim Puskesmas Pondoh dan Puskesmas Juntinyuat bergerak sigap membuka posko kesehatan dan melakukan pemeriksaan kesehatan bagi warga terdampak banjir. 

Banjir yang melanda beberapa wilayah di Kecamatan Juntinyuat pada Senin, 8 Juli 2024, disebabkan curah hujan tinggi beberapa hari terakhir. 

Hal tersebut menyebabkan beberapa permukiman terendam air dan akses layanan kesehatan menjadi terhambat.

Melihat situasi tersebut, Pemerintah Kabupaten Indramayu bergerak cepat mengadakan pertemuan dengan Forkopimcam, dan Camat se-Kabupaten Indramayu.

Pemerintah Kabupaten Indramayu melalui Camat Juntinyuat memerintahkan Puskesmas Pondoh dan Puskesmas Juntinyuat langsung mendirikan posko kesehatan di lokasi terdampak banjir. 

BACA JUGA:Babinsa dan Kuwu Ajak Warga Gotong Royong Bangun Jembatan Darurat di Desa Tinumpuk

Tim medis dari kedua puskesmas tersebut turun langsung untuk memberikan layanan kesehatan kepada warga, seperti pemeriksaan kesehatan umum, pemberian obat-obatan, dan edukasi tentang penyakit yang rentan timbul pasca banjir.

"Kami membuka posko kesehatan ini untuk memastikan kesehatan warga terdampak banjir tetap terjaga," ujar Camat Juntinyuat, Rusyad Nurdin, kepada Radar Indramayu pada Senin, 8 Juli 2024.

"Tim medis kami siap memberikan layanan kesehatan yang dibutuhkan warga, dan kami juga memberikan edukasi tentang penyakit yang rentan timbul pasca banjir, seperti diare, dan penyakit kulit," lanjutnya. 

Tim medis dari Puskesmas Pondoh dan Puskesmas Juntinyuat akan terus siaga di posko kesehatan hingga situasi banjir benar-benar pulih. 

Sementara itu, Rusyad melaporkan bahwa hampir semua Desa di Kecamatan Juntinyuat terdampak banjir.

BACA JUGA:Lapas Kelas I Cirebon Perketat Penyebaran Judi Online

Beberapa ruas jalan di Kecamatan Juntinyuat juga ada yang terendam banjir, antara lain: Jalan Tinumpuk-Pondoh, Jalan Pondoh arah Layapan. 

"Sampai hari ini (8 Juli 2024), hampir semua dari dua belas Desa terdampak banjir, dan ada beberapa jalan terendam banjir, yaitu di Desa Tinumpuk, Pondoh, dan Layapan (Pondoh)," katanya. 

Tidak hanya itu, Rusyad juga mengungkapkan bahwa terdapat beberapa rumah yang mengalami kerusakan akibat banjir.

Kategori :