Lyfe Oldenstam Buka Pintu ke Timnas Indonesia? Pengakuannya Bikin Publik Heboh!

RADARINDRAMAYU.ID - Ketertarikan pemain Como 1907, Lyfe Oldenstam, pada kemungkinan membela Timnas Indonesia langsung menjadi sorotan besar di kalangan pecinta sepak bola nasional.

Dalam beberapa tahun terakhir, pemain keturunan Indonesia yang merumput di Eropa memang semakin banyak diperbincangkan, tetapi jarang ada yang secara terbuka menyatakan peluang seperti yang dilakukan Lyfe.

Ucapan pemain muda ini membuat publik penasaran akan potensi bergabungnya dia ke skuad Garuda, terutama di tengah upaya PSSI memperkuat tim dengan talenta diaspora.

Pengakuan Oldenstam bahwa ia memiliki darah Indonesia dari garis keluarga ibunya menambah kuat rumor dan antusiasme tersebut.

BACA JUGA:Pinjam 10–100 Juta di KUR BRI? Ini Perhitungan Cicilan yang Harus Kamu Siapkan

Dan kini, dunia sepak bola Indonesia seolah kembali mendapatkan secercah harapan baru dari nama yang tampil menjanjikan di Eropa itu.

Dalam wawancara terbarunya, Lyfe Oldenstam menyebut bahwa fokusnya saat ini masih bersama Timnas Belanda, namun ia tidak menutup pintu sama sekali untuk kemungkinan membela Indonesia di masa depan.

Ia mengatakan, “Untuk saat ini, saya masih bersama tim nasional Belanda, tetapi saya terbuka untuk peluang baru di masa depan.”

Pernyataan itu bukan hanya sekadar jawaban diplomatis, melainkan sinyal bahwa peluang naturalisasi atau pengalihan asosiasi tetap terbuka lebar.

BACA JUGA:Persib Bandung Bertindak Tegas, William Marcilio Dituntut Ubah Cara Main atau Pergi!

Dengan posisinya yang kini mulai berkembang di Como 1907, klub Serie A yang sedang menata kekuatan baru, Lyfe merupakan potensi besar yang bisa mengisi slot pemain muda berkualitas di Timnas Garuda.

Kehadirannya sebagai pemain keturunan Indonesia semakin diperkuat oleh garis keluarga yang jelas, di mana kakek dan neneknya berasal dari Jakarta.

Fakta ini membuat peluangnya untuk bergabung dengan Indonesia semakin realistis dari sisi administratif.

Para pendukung sepak bola nasional pun mulai membahas bagaimana gaya permainannya bisa cocok dengan skema masa depan Shin Tae-yong, atau mungkin pelatih lainnya yang akan menangani Timnas Indonesia ke depan.

Sumber: