Waduh! Naturalisasi Jairo Riedewald Macet! Arya Sinulingga: Prosesnya Lebih Berat Dari Maarten Paes.

RADARINDRAMAYU.ID - Dalam konferensi pers di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga, mengungkapkan bahwa proses naturalisasi pemain Jairo Riedewald mengalami kendala yang jauh lebih berat dibandingkan dengan naturalisasi Maarten Paes.

Meski pihak PSSI sangat menginginkan hadirnya Jairo sebagai bagian dari tim nasional, berbagai masalah administrasi dan persyaratan teknis belum dapat diatasi.

Menurut Arya, kendala administrasi yang dihadapi Jairo jauh melampaui tantangan yang pernah dihadapi saat naturalisasi Maarten Paes.

“Jairo seperti kata pak Ketum (Erick Thohir), prosesnya lebih berat daripada Maarten Paes. Bukan berarti kita tidak mau, kita mau banget, tapi ada masalah di sana,” ungkap Arya kepada awak media.

BACA JUGA:Arti Godin dalam Bahasa Sunda: Apa Maknanya dan Kenapa Sering Dikaitkan dengan Puasa Ramadan?

Pernyataan tersebut menegaskan bahwa meski keinginan untuk merekrut Jairo tinggi, realita birokrasi dan persyaratan administratif masih menjadi batu sandungan yang signifikan.

Dalam penjelasannya, Arya menambahkan bahwa meski proses naturalisasi Maarten Paes pun mengalami banyak kendala sebelum akhirnya terselesaikan pada 18 Agustus 2024, kasus Jairo ternyata membawa permasalahan yang lebih kompleks.

“Secara administrasi, prosesnya jauh lebih berat daripada Maarten Paes. Ada beberapa aspek yang membuat kasus Jairo ini lebih rumit,” jelasnya.

Menurutnya, beberapa dokumen dan regulasi baru terkait kewarganegaraan serta standar internasional sepak bola membuat proses naturalisasi Jairo harus melalui tahapan verifikasi dan penyesuaian yang lebih ketat.

BACA JUGA:Ngabuburit Seru Bareng DANA! Main DANAPoly dan Menangkan Hadiah Tiap Hari di Bulan Ramadan!

Kendala-kendala yang muncul di antaranya adalah perbedaan standar administrasi, persyaratan dokumen pendukung, dan evaluasi teknis yang harus dilakukan oleh pihak-pihak terkait.

Proses yang harus dilalui melibatkan sejumlah instansi pemerintah dan juga badan olahraga internasional, sehingga waktu penyelesaiannya diperkirakan akan lebih lama.

Meski demikian, Arya tetap optimis bahwa segala permasalahan yang ada dapat diatasi dengan kerja sama yang intens antara PSSI, pemerintah, dan lembaga terkait.

Pihak PSSI sendiri tetap berkomitmen untuk melakukan segala upaya demi memenuhi aspirasi pendukung sepak bola tanah air.

Sumber: