Jaga Tradisi Lomba Mengaji Antarpejabat

Jaga Tradisi Lomba Mengaji Antarpejabat

INDRAMAYU-Musabaqah tilawatil quran (MTQ) ke-5 tingkat Kecamatan Patrol dihelat, Rabu (30/10). Pembukaan ditandai dengan pemukulan bedug oleh Asisten Pemerintahan Setda Kabupaten Indramayu, Drs H Jajang Sudrajat. Dalam acara yang sama, diserahkan hadiah kepada para pemenang lomba mengaji antarpejabat tingkat Kecamatan Patrol yang tuntas digelar malam hari sebelumnya. Camat Patrol, Teguh Budiarso SSos MSi mengatakan, lomba mengaji yang diikuti oleh para kuwu, istri kuwu dan kepala UPTD/B ini menjadi tradisi yang terus dipertahankan. Menurutnya, kegiatan MTQ antarapejabat ini sengaja diadakan dalam rangka pembinaan mental dan spiritual serta upaya meningkatkan minat baca Alquran bagi para pejabat tingkat kecamatan. “Sudah seharusnya para pejabat kita di tingkat kecamatan memiliki kemampuan membaca Alquran dengan baik dan benar. Ini juga untuk memberikan support kepada para kafilahnya agar mengikuti kegiatan MTQ dengan baik dan sungguh-sungguh,” kata dia. Camat Teguh bersyukur, mayoritas pejabat tingkat Kecamatan Patrol pintar mengaji. Sampai-sampai dewan juri pun kesulitan menentukan siapa pemenangnya. “Lombanya semarak, suporter pada datang memberikan dukungan. Pesertanya jago ngaji semua, dewan juri sampai keder memilih siapa pemenangnya,” ungkap Camat Teguh. Pihaknya berharap, tradisi lomba mengaji antar pejabat ini terus dipertahankan. Bahkan pada pelaksanaan MTQ mendatang, mata lombanya ditambah dengan lomba paduan suara lagu mars dan hymne MTQ antar TP PKK desa. “Tahun depan kita agendakan lomba paduan suara mars dan hymne MTQ. Saya yakin ini bakalan ramai lagi, tambah semarak,” katanya. Asisten Pemerintahan Setda Kabupaten Indramayu, Drs H Jajang Sudrajat  mengapresiasi semaraknya pelaksanaan MTQ tingkat Kecamatan Patrol sebagai upaya menumbuhkan semangat masyarakat untuk mencintai dan mengimani Alquran. “MTQ merupakan kegiatan yang sudah menjadi tradisi dalam mencetak anak-anak yang berprestasi. Adanya MTQ juga akan menumbuhkan kecintaan untuk mempelajari dan memahami isi kandungan Alquran, sehingga kedepan akan tumbuh generasi yang qurani. Isi kandungan Alquran tidak akan pernah habis untuk digali dan dipelajari. Alquran harus menjadi sumber inspirasi dan pengetahuan bagi umat Islam khususnya di Indramayu,” jelasnya. (kho)    

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: