Berapa Cicilan KUR BRI 50 Juta Tenor 5 Tahun? Ini Rincian Angsuran Bunga 0,5 Persen per Bulan untuk UMKM

RADARINDRAMAYU.ID - Bagi banyak pelaku usaha, mencari modal usaha seringkali menjadi tantangan utama saat ingin mengembangkan bisnis.

Apalagi bagi sektor UMKM yang sedang tumbuh, keberadaan dana tambahan lewat skema kredit seperti KUR (kredit Usaha Rakyat) dari Bank Rakyat Indonesia (BRI) menjadi solusi yang banyak dicari.

Program ini dirancang khusus untuk mendukung kemajuan UMKM melalui akses pinjaman dengan bunga rendah dan tenor panjang.

Namun, meski populer, masih banyak yang penasaran soal syarat, skema angsuran, serta pertanyaan klasik seperti: "KUR BRI 50 juta 5 tahun, angsurannya berapa?"

BACA JUGA:Cek Notifikasi! Rp226.425 Masuk ke Dompet Elektronik Anda, Cara Dapat Bonus Saldo DANA Gratis dari Aplikasi

Pertanyaan tersebut termasuk salah satu yang paling sering ditanyakan oleh masyarakat yang ingin mengakses pinjaman dari bank untuk keperluan modal.

Banyak pelaku usaha kecil menengah berharap bisa mendapatkan pinjaman hingga Rp50 juta dengan tenor panjang agar cicilan terasa ringan dan arus keuangan tetap stabil.

Untuk menjawab rasa penasaran tersebut, mari kita bahas skema pinjaman KUR BRI 2025 secara menyeluruh, termasuk syarat debitur, proses pengajuan, dan simulasi cicilan dengan berbagai tenor yang tersedia.

Harapannya, informasi ini bisa membantu pelaku UMKM mengambil keputusan tepat dalam meraih dukungan dana dari bank.

BACA JUGA:Pinjaman Terbaru KUR BCA Tanpa Agunan, Dapatkan Plafon Pinjaman Hingga 50 Juta dengan Syarat Ringan

KUR BRI terbagi menjadi beberapa jenis, antara lain KUR Super Mikro, Mikro, dan Kecil.

Untuk kebutuhan pinjaman modal usaha skala kecil hingga menengah, jenis yang paling banyak diminati adalah KUR Mikro dan KUR Kecil.

Plafon KUR Mikro bisa mencapai Rp50 juta dengan tenor pinjaman hingga 5 tahun, sementara KUR Kecil ditujukan untuk dana pinjaman di atas Rp50 juta hingga Rp500 juta.

Suku bunga yang ditawarkan pun sangat kompetitif, yakni sebesar 6% efektif per tahun. Menariknya, nasabah tidak akan dikenakan biaya administrasi dan provisi.

Sumber: