Jelang Lawan China, Sumardji Minta Para Suporter Tak Datangi Hotel Timnas Indonesia Demi Kesehatan Pemain

Jelang Lawan China, Sumardji Minta Para Suporter Tak Datangi Hotel Timnas Indonesia Demi Kesehatan Pemain-radarindramayu-radarindramayu.id
RADARINDRMAYU.ID - Menjelang pertandingan penting Timnas Indonesia pada 5 Juni 2025, Manajer Timnas Indonesia, Sumardji, memberikan imbauan tegas kepada seluruh suporter.
Ia menekankan pentingnya menjaga kesehatan para pemain selama masa persiapan di hotel dan meminta agar masyarakat tidak berbondong-bondong datang ke tempat menginap skuat Garuda.
Komitmen PSSI dan Pihak Hotel untuk Kesehatan Pemain
Sumardji memastikan bahwa PSSI dan pihak hotel tempat tim menginap telah berkomitmen penuh menjaga keamanan, keselamatan, dan terutama kesehatan para pemain Timnas Indonesia.
“Makanya kami di hotel ini betul-betul menjaga keamanan, keselamatan, terutama bagaimana para pemain supaya benar-benar sehat. Kami tidak menginginkan ada suatu hal terjadi,” ujar Sumardji.
BACA JUGA:Musim Baru, Wajah Baru! 8 Calon Pemain Anyar Persib Bandung: 5 Asing, 3 Lokal, Ini Daftarnya!
Langkah ini diambil untuk memastikan seluruh pemain berada dalam kondisi optimal menjelang laga yang sangat dinanti di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).
Minta Suporter Tidak Datangi Hotel
Lebih lanjut, Sumardji secara khusus meminta kepada masyarakat dan para pendukung setia Timnas Indonesia untuk tidak datang ke hotel demi menghindari risiko penularan penyakit atau gangguan kesehatan lainnya yang bisa mengganggu persiapan tim.
“Dikarenakan situasi kesehatan yang tentunya nanti akan berakibat tidak baik di tim ini, sekali lagi kami berharap para suporter juga mau mengerti keadaan sehingga tidak perlu harus berbondong-bondong datang ke hotel,” jelasnya.
Dukung dengan Doa, Bukan Euforia Berlebihan
Sumardji pun berharap agar bentuk dukungan diberikan dalam cara yang lebih bijak, yaitu lewat doa dan semangat saat pertandingan berlangsung nanti.
“Pemain cukup didukung dengan doa. Ketika nanti tanggal 5, silakan datang ke SUGBK,” imbuhnya.
Ia mengingatkan bahwa euforia berlebihan seperti menunggu pemain di hotel hingga pagi hari seperti yang pernah terjadi sebelumnya, bukanlah bentuk dukungan yang sehat.
“Tentu saya sangat berharap kepada para suporter agar jangan seperti kemarin-kemarin, euforianya berlebihan sampai nungguin pagi-pagi di hotel ini. Tentu ini tidak baik,” tegas pria berusia 53 tahun itu.
Fokus ke Pertandingan
Dengan pertandingan penting yang tinggal menghitung hari, fokus penuh dari tim dan ketenangan lingkungan menjadi hal krusial.
Dukungan masyarakat tetap penting, tetapi harus disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan tim agar para pemain bisa tampil maksimal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: