Angsuran Mulai Dari Rp9 Juta Bisa Dapat Pinjaman Rp500 Juta? Ini Dia Tabel Angsuran KUR BSI 2025 Ter Update!

Angsuran Mulai Dari Rp9 Juta Bisa Dapat Pinjaman Rp500 Juta? Ini Dia Tabel Angsuran KUR BSI 2025 Ter Update!-lombok.tribunnews.com-Radar Indramayu
BACA JUGA:Rincian Cicilan Pinjaman Non KUR BRI Plafon 250 Juta, Dapatkan Skema Angsuran Mulai dari 146 Ribuan
Misalnya, untuk plafon pinjaman Rp100 juta dengan tenor 12 bulan, cicilan per bulan adalah Rp8.500.000, sedangkan untuk tenor 60 bulan, cicilan per bulan menjadi Rp1.833.333.
Dengan demikian, pelaku usaha dapat memilih skema cicilan yang paling ringan dan sesuai dengan arus kas bisnis mereka.
Selain itu, pelaku usaha juga bisa mendapatkan simulasi cicilan secara online melalui aplikasi Salam Digital, sehingga dapat merencanakan keuangan mereka dengan lebih baik dan terhindar dari risiko gagal bayar.
Proses pengajuan KUR BSI juga sangat mudah dan tidak memerlukan agunan fisik, sehingga pelaku usaha mikro dan kecil yang belum memiliki aset berharga tetap bisa mendapatkan akses ke perbankan syariah.
Syarat pengajuan pun relatif sederhana, cukup dengan KTP, dokumen usaha, dan beberapa dokumen pendukung lainnya.
Selain itu, BSI juga menyediakan layanan konsultasi dan pendampingan usaha bagi para debitur KUR, mulai dari pelatihan manajemen keuangan, pemasaran, hingga pengembangan produk, sehingga pelaku usaha tidak hanya mendapatkan modal, tetapi juga ilmu dan wawasan untuk mengembangkan bisnis mereka secara optimal dan berkelanjutan.
Keberhasilan program KUR BSI dalam mendukung pertumbuhan UMKM di Indonesia juga tercermin dari data realisasi penyaluran dana KUR yang terus meningkat setiap tahunnya, menunjukkan bahwa program ini benar-benar dirasakan manfaatnya oleh pelaku usaha di seluruh Indonesia.
Dengan adanya KUR BSI, pelaku UMKM diharapkan bisa semakin berkembang dan berkontribusi besar terhadap pembangunan ekonomi nasional, sekaligus memperkuat peran perbankan syariah dalam mendukung pertumbuhan ekonomi kerakyatan.
Namun, di balik kemudahan dan manfaat yang ditawarkan, pelaku usaha tetap harus berhati-hati dalam mengelola pinjaman KUR BSI.
Meskipun suku bunga rendah dan proses pengajuan mudah, pelaku usaha harus tetap memastikan bahwa bisnis mereka memiliki prospek yang baik dan mampu menghasilkan pendapatan yang cukup untuk membayar cicilan pinjaman.
Selain itu, pelaku usaha juga harus memanfaatkan layanan pendampingan dan pelatihan yang disediakan oleh BSI agar bisa mengembangkan bisnis mereka secara optimal dan berkelanjutan.
Dengan cara ini, pinjaman KUR BSI tidak hanya menjadi solusi jangka pendek, tetapi juga menjadi investasi jangka panjang untuk masa depan bisnis mereka.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: